Genangan Air di Jaktim Diklaim Berkurang Hingga 60 Persen

Bisnis.com,08 Okt 2015, 16:30 WIB
Penulis: Newswire
Ilustrasi/ABC

Bisnis.com, JAKARTA - Pembenahan terus dilakukan Suku Dinas Tata Air Jakata Timur untuk menuntaskan persoalan banjir. Saluran air, kali maupun waduk yang tersebar di 10 wilayah kecamatan makin intensif dinormalisasi. Diperkirakan musim hujan mendatang genangan bisa dikurangi hingga 60 persen.

Dari data yang dimiliki Suku Dinas Tata Air Jakata Timur, terdapat 97 titik lokasi genangan pada musim hujan awal tahun ini. Setelah dilakukan pengerjaan seperti pengurasan, normalisasi serta revitalisasi terhadap sejumlah saluran mikro, penghubung dan waduk, potensi genangan diperkirakan hanya tersisa sekitar 40 persen.

Kepala Seksi Pemeliharaan Sumber Daya Air Suku Dinas Tata Air Jakata Timur, Mukhid mengatakan, sejak awal tahun pihaknya sudah melaksanakan normalisasi terhadap 43 titik saluran. Selain itu, pihaknya juga melakukan revitalisasi dan normalisasi terhadap sejumlah waduk dan situ.

"Seperti di Situ Rawa Badung sedang kita revitalisasi. Mudah-mudahan seluruh pengerjaan selesai sesuai target pada Desember nanti," ujar Mukhid, Kamis (8/10).

Dari sejumlah lokasi yang rawan tergenang, Mukhid menyebutkan, pihaknya masih mewaspadai beberapa wilayah, seperti kawasan Kampung Makasar, Cipinang Melayu dan Cililitan. Sedangkan lokasi yang sebelumnya menjadi langganan banjir, seperti Kampung Pulo, Bidara Cina, Hek Kramat Jati dan Cawang Wika diperkirakan sudah teratasi.

"Kalau untuk Kampung Pulo dan Bidara Cina saat ini kan sedang dinormalisasi. Sedangkan Cawang Wika tengah kita lakukan upaya penuntasan genangan," terang Mukhid.

Ditambahkan Mukhid, selain tiga lokasi yang diwaspadai, kawasan sekitar aliran Kali Sunter, Petukangan,  Cipinang dan Kali Baru patut diantisipasi. Sebab lantaran kewenangan penanganan berada di pemerintah pusat, hingga kini pihaknya tidak bisa melakukan normalisasi dengan maksimal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Andhika Anggoro Wening
Terkini