Jadwal Kualifikasi Euro 2016: Pelatih Belanda Blind Doakan Turki Kalah

Bisnis.com,13 Okt 2015, 08:36 WIB
Penulis: Newswire
Pelatih Timnas Belanda Danny Blind/Reuters-Shamil Zhumatov

Bisnis.com, JAKARTA - Pelatih Timnas Belanda Danny Blind hanya bisa berdoa agar Turki kalah dari Eslandia sehingga Belanda—yang juga harus menang atas Republik Ceska—bisa mendapatkan tiket play off Piala Eropa 2016.

Belanda, juara tiga Piala Dunia tahun lalu, hanya berpeluang mendapatkan tiket play off jika Turki kalah di kandang atas juara Grup A Eslandia dengan syarat Belanda bisa menekuk Republik Ceska di Amsterdam pada laga terakhir Grup A kualifikasi Euro 2016 malam nanti.

Di sisi lain, Eslandia dan Republik Ceska sudah mengamankan tiket lolos langsung ke putaran final di Perancis. Turki berada di urutan ketiga dengan 15 poin atau unggul dua poin atas Belanda.

"Kami harus menang dan kami fokuskan pada hal itu kemudian berharap hasil pertandingan lainnya menguntungkan kami," kata Blind pada konferensi pers sebelum pertandingan.

Belanda berharap mampu melewati Turki ketika mereka mengalahkan Kazakhstan 2-1, namun Turki juga kemenangan mengejutkan 2-0 atas Republik Ceska di Praha pada malam yang sama.

"Itu kekecewaan besar kami. Tapi kami masih bertahan dan itu fokus kami. Ini situasi yang sama sebelum pertandingan Sabtu lalu (saat menang versus Kazakhstan), tapi ini kesempatan terakhir kami. "Saya yakin mereka kalah. Tapi lebih dari itu, saya tak terobsesi pada permainan Turki. Kami harus menang, itu satu-satunya cara yang bisa saya upayakan."

Pertandingan Belanda versus Republik Ceska dan Turki menjamu Eslandia dilaksanakan pada waktu yang bersamaan yakni pada Rabu (14/10/2015) mulai pk. 01:45 WIB.

Blind mengambil alih kursi pelatih Belanda pada Agustus 2015 dari Guus Hiddink yang mundur setelah Oranje menuai hasil buruk. Namun pada dua laga pertama Blind, Belanda justru kalah atas  Islandia dan Turki.

Ketika ditanya rencana jika Belanda gagal lolos ke Piala Eropa, Blind mengatakan, "saya tidak akan bicara tentang masa depan sekarang. Itu untuk nanti."

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: M. Syahran W. Lubis
Terkini