INDUSTRI BATU BARA: BRAU Fokus Gencarkan Efisiensi

Bisnis.com,21 Okt 2015, 15:12 WIB
Penulis: Surya Rianto
Ilustrasi./JIBI

Bisnis.com, JAKARTA - PT Berau Coal Energy Tbk. akan terus menggencarkan efisiensi sambil menunggu keputusan terkait skema restrukturasi utang perseroan. Hari ini, perseroan pun sudah mendapatkan persetujuan dari para pemegang saham untuk mengubah alokasi penggunaan dana initial public offering.

Arief Wiedhartono, Direktur Independen Berau Coal Energy, mengatakan perseroan akan terus berusaha menekan biaya operasional serendah mungkin agar margin keuntungan bisa lebih tinggi.

"Untuk itu perubahan rencana penggunaan sisa dana initial public offering (IPO) ini diperlukan untuk menyesuaikan kondisi bisnis di industri batu bara ke depannya," ujarnya setelah Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan pada Rabu (21/10/2015).

Sampai saat ini sisa dana IPO yang dimiliki oleh senilai Rp346 miliar, sedangkan dana penawaran perdana yang sudah digunakan adalah sebesar Rp722,32 miliar yang diubah alokasinya menjadi untuk modal kerja perseroan dan anak perusahaannya. Sebelumnya, dana dari penawaran saham perdana perseroan akan digunakan untuk modal kerja.

Arief memaparkan penggunaan dana IPO secara detail akan digunakan untuk peningkatan kapasitas  produksi di Binungan dan Suaran, melakukan pengadaan unit hauling coal dan unit alat berat, serta pengaturan kembali kantor pusat bersama dengan fasilitas pendukungnya.

Adapun, terkait rencana restrukturasi utang perseroan masih menunggu hasil audit dan perkembangan industri serta pasar batu bara sampai akhir tahun nanti.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Linda Teti Silitonga
Terkini