OBLIGASI KORPORASI: Surat Utang Astra Sedaya Finance Teraktif Akhir Pekan Lalu

Bisnis.com,02 Nov 2015, 09:13 WIB
Penulis: Gita Arwana Cakti
Surat utang Astra Sedaya Finance teraktif/ilustrasi

Bisnis.com,JAKARTA — Volume transaksi obligasi korporasi terpantau turun 50% pada perdagangan akhir pekan lalu.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia yang dikutip riset Debt Research Danareksa Sekuritas dan dirilis Senin (2/11/2015), volume transaksi obligasi korporasi kemarin tercatat Rp667,47 miliar.

Jumlah tersebut di bawah rata-rata transaksi harian tahun ini sebesar Rp634,93 miliar. Adapun obligasi tenor jangka pendek kurang dari 5 tahun yang paling diburu.

Corporate bonds volume was IDR333.95 billion, mostly short term (< 5 years). It was lower than the previous day transaction of IDR481.54 billion and it was lower than its YTD average of IDR636.28 billion.

Obligasi Berkelanjutan II Astra Sedaya Finance Tahap III Tahun 2014 Seri B menjadi obligasi korporasi teraktif dengan volume transaksi mencapai Rp76 miliar.

Posisi selanjutnya ditempati oleh Obligasi Berkelanjutan Indonesia Eximbank II Tahap I Tahun 2014 Seri B dengan volume transaksi sebesar Rp64 miliar.

Adapun Obligasi Berkelanjutan I Bumi Serpong Damai Thp I Tahun 2012 Seri C menempati urutan selanjutnya dengan volume transaksi sebesar Rp27 miliar.

 

Berikut rincian obligasi korporasi teraktif untuk perdagangan Jumat (30/10/2015)

Seri Obligasi

Kode

Yield (%)

Volume (Rp. Miliar)

Jatuh Tempo

Obligasi Berkelanjutan II Astra Sedaya Finance Tahap III Tahun 2014 Seri B

ASDF02BCN3

9,21

76

4 April 2017

Obligasi Berkelanjutan Indonesia Eximbank II Tahap I Tahun 2014 Seri B

BEXI02BCN1

8,5

64

5 Juni 2016

Obligasi Berkelanjutan I Bumi Serpong Damai Thp I Tahun 2012 Seri C

BSDE01CCN1

11,3

27

4 Juli 2019

Obligasi II Tunas Baru Lampung Tahun 2012

TBLA02

9,96

24

5 Juli 2017

Obligasi Berkelanjutan II FIF Tahap I Tahun 2015 Seri A

FIFA02ACN1

8,49

20

4 Mei 2016

Sumber: Bursa Efek Indonesia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Gita Arwana Cakti
Terkini