Menkeu Sebut Gaji Pensiunan Bikin APBN Tak Fleksibel

Bisnis.com,04 Nov 2015, 05:12 WIB
Penulis: Sri Mas Sari
Dampak perubahan asumsi APBN 2015. / Bisnis
Bisnis.com, MALANG -- Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro menuding gaji pensiunan pegawai negeri sipil sebagai penyebab kenaikan belanja pegawai dari tahun ke tahun. 
 
Menurutnya, gaji pensiunan memang kecil jika dilihat per orang, tetapi jumlah pensiunan terus bertambah. Sekalipun pensiunan meninggal, negara masih harus membayar kepada janda pensiunan itu. 
 
"Pensiunan di daerah juga dibiayai pusat. Padahal, daerah ada pemekaran, belum lagi jumlah pensiunannya naik," katanya dalam Forum Riset Ekonomi dan Keuangan Syariah di Universitas Brawijaya, Malang, Selasa (3/11/2015). 
 
Gaji pensiunan, kata dia, menjadi salah satu belanja wajib (mandatory spending) yang mengurangi fleksibilitas APBN. Pemerintah harus mengalokasikan sekitar Rp70 triliun setiap tahun untuk menggaji pensiunan PNS. 
 
Adapun belanja pegawai dalam APBN Perubahan 2015 mencapai Rp293,1 triliun alias menguasai 14,77% belanja negara. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Mia Chitra Dinisari
Terkini