Bisnis.com, JAKARTA - Setiap perusahaan 'dipaksa' untuk melakukan transformasi dalam menghadapi situasi ekonomi yang tidak menentu, tekanan industri, serta tuntutan pasar saat ini.
Perusahaan dapat melakukan transformasi, baik yang bersifat taktis, seperti mengubah cara kerja maupun strategis, misalnya mengubah produk atau jasa hingga model bisnis.
“Transformasi itu untuk mempertahankan usaha agar tetap berjalan dan menghasilkan inovasi-inovasi terbaik di bidangnya” ujar Direktur Kubik Coaching Fauzi Rachmanto dalam keterangan resmi.
Dia mengatakan itu dalam acara bertajuk Corporate Heroes, Be The Heroes Your Company Needs di Jakarta, Rabu (11/11).
Acara yang digelar untuk menyambut Hari Pahlawan oleh Kubik Group, sebuah perusahaan konsultan dan pelatihan SDM terkemuka, mengundang lebih dari 100 perusahaan besar dan ternama.
Acara dihadiri oleh Hasnul Suhaimi, mantan CEO XL Axiata yang menyampaikan strategi transformasi bisnis.
Tono Rustiano, Direktur Perencanaan dan Pengembangan BPJS Kesehatan, mengulas tata cara mengelola perubahan dalam organisasi pemerintah.
Dengan tema corporate heroes, seluruh undangan diajak untuk menjadi hero (pahlawan) bagi tim, divisi, departemen dan perusahaannya. Acara itu juga memberikan penghargaan kepada para tujuh tokoh yang telah menjadi pahlawan di perusahaannya.
Namun, menurut Fauzi yang dikenal sebagai pakar manajemen itu, transformasi di level mana pun bukan perkara mudah. Seringkali solusi transformasi komprehensif tidak serta merta menghasilkan outcome yang diinginkan.
Bahkan, karyawan yang menjadi pelaku transformasi organisasi tersebut justru tidak mampu bertransformasi.
“Jangankan bertransformasi, ketidakpastian akan masa yang akan datang membuat sebagian orang, bahkan para leader gelisah dan galau," tegas Fauzi
Untuk hal itu, Fauzi menyarankan perusahaan untuk mengeluarkan senjata rahasia, yakni OIC atau outcome definition, identify solution, and comitted solution.
"OIC bisa menjadi senjata rahasia yang bisa dijalankan kapan saja dan di mana saja, karena mudah dipraktikkan dan langsung mendapatkan hasil nyata."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel