Begini Cara IBM Dukung Pemberdayaan Kaum Perempuan

Bisnis.com,13 Nov 2015, 16:48 WIB
Penulis: Natalia Indah Kartikaningrum

Bisnis.com, MANGUPURA - International Business Machine (IBM) Global maupun IBM Indonesia terus mendukung kaum perempuan menjadi bagian dari perkembangan teknologi di Indonesia maupun global.

Anita Bernardus, Country Manager Brand and Communications IBM Indonesia mengatakan, semakin berkembangnya teknologi di lingkungan sekitar, tanpa disadari sangat membantu perempuan untuk bisa menyeimbangkan perannya baik dalam rumah tangga maupun dalam kariernya.

“Kadang dunia teknologi informasi dan industrinya dianggap terlalu teknikal dan untuk laki-laki saja padahal teknologi sekarang ini bisa digunakan oleh perempuan dimana saja dan kapan saja,” tuturnya saat ditemui di sela-sela acara IBM Technical Roadshow 2015, Jumat (13/11/2015).

Dia mengharapkan perempuan Indonesia lebih melek teknologi dan memanfaatkan teknologi semaksimal mungkin.

“Menurut kami perempuan Indonesia sebenarnya mempunyai potensi untuk menjadi bagian dari perkembangan teknologi dan bisa memanfaatkan teknologi, bahkan bukan hanya bisa tapi harus, karena kesempatan di Indonesia sendiri terbuka luas bagi perempuan untuk bekerja di industri teknologi maupun memanfaatkan teknologi sekarang ini,” jelasnya.

Louise Hemond-Wilson, Chief Technology Officer untuk IBM System and Technology Group Services mengaku bahwa dirinya memilih bidang teknis, bukan di sisi manajemen karena memang bidang tersebut yang diinginkannya.

IBM berkomitmen terus mendorong pengembangan diri dengan memberi dukungan berupa latihan dan bimbingan agar para perempuan dapat menjadi engineer yang hebat.

“Pendidikan bukan hanya penting bagi perempuan, namun pendidikan merupakan hal yang sangat esensial, terlebih bagi perempuan. Perempuan memang cenderung disudutkan dengan diskursus bahwa pendidikan tidak terlalu penting bagi mereka,” katanya.

Dia menambahkan, apa yang dikerjakannya bersama IBM adalah mendorong perempuan-perempuan di dunia supaya memiliki semangat untuk maju dan berusaha membuka mata mereka agar mau menempatkan diri sebagai individu yang haus akan pendidikan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Stefanus Arief Setiaji
Terkini