HABIB RIZIEQ DIPOLISIKAN: Acil Bimbo Tak Sudi Sampurasun Dipelesetkan

Bisnis.com,25 Nov 2015, 14:46 WIB
Penulis: Newswire
Habib Rizieq/Antara

Kabar24.com, BANDUNG — Aliansi Masyarakat Sunda Menggugat yang diinisiasi oleh Angkatan Muda Siliwangi Jawa Barat melaporkan Habib Rizieq ke  Polda Jawa Barat.

Dia dilaporkan atas tuduhan penghinaan dan pelecehan terhadap budaya Sunda karena telah memplesetkan salam Sunda "sampurasun" menjadi "campur racun".

"Laporannya dilakukan kemarin. Dia mempelesetkan sampurasun menjadi campur racun saat diundang ceramah oleh Bupati Purwakarta beberapa waktu lalu," kata Ketua Umum Angkatan Muda Siliwangi (AMS) Pusat Noeriy Ispandji Firman, di Bandung, Rabu (24/11/2015).

Menurut dia, salam "sampurasun menjadi identitas bangsa di antara keragaman suku dan etnis yang ada di Indonesia sehingga jika dipelesetkan, maka secara tidak langsung kita melecehkan Bhineka Tunggal Ika.

SIMAK: Jokowi-Megawati Nonton Ketoprak “Bangun Majapahit” Malam Ini

Selain Habib Rizieq, pihaknya juga melaporkan Muhammad Syahid yang juga dianggap telah melecehkan dengan mempelesetkan sampurasun di media sosial Facebook.

"Orang Sunda jangan diam dengan pelecehan budaya ini, kami akan koordinasi dengan semua saudara kita. Ini keterlaluan, kita seharusnya menghormati sesama budaya. Secara resmi kemarin sudah melapor ke Polda, tapi kalau Polda tidak mengusut tuntas hal ini kami dan teman-teman akan bergerak," kata dia.

Seniman dan budayawan Acil Bimbo menambahkan, pernyataan Habib Rizieq yang mempelesetkan salam "sampurasun" menjadi "Campur Racun" ini harus didiskusikan kembali oleh semua elemen. Terutama yang merasa tersinggung pernyataan tersebut.

"Jadi apa memang cuma segini yang tersinggung. Saya yakin bukan cuma di Bandung saja yang tersinggung. Ini cerminan, orang Bandung sudah tidak jadi pribumi lagi di Bandung. Kenapa dia berani, karena dia merasa kuat, percaya diri. Ini bukan lagi bercanda," kata Acil.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Nancy Junita
Terkini