MOBIL CHINA: SGMW Ditantang Jadikan RI Basis Produksi Untuk Pasar Asean

Bisnis.com,07 Des 2015, 09:39 WIB
Penulis: Yusran Yunus
Menteri Perindustrian Saleh Husin mengamati mobil Wuling tipe Multi Purpose Vehicle (MPV) didampingi Presiden Direktur SGMW Motor Indonesia Xu Feiyun dan Vice President SGMW Motor Indonesia David Chen di pabrik SAIC-GM-Wuling (SGMW) Automobile, China, Jumat (4-12-2015)

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Perindustrian mendorong pabrikan otomotif asal China, SAIC-GM-Wuling (SGMW) Automobile untuk bisa segera memproduksi mobil di Indonesia setelah memulai pembangunan pabrik perakitan mobil MPW senilai US$700 juta di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat pada Agustus lalu.

"Pemerintah memastikan bakal mengawal pabrikan otomotif yang membangun industri di Indonesia hingga benar-benar berproduksi. Iklim investasi dan usaha terus dijaga untuk menumbuhkan aktivitas industri yang bernilai tambah dan membuka lapangan kerja," kata Menperin Saleh Husin di sela mengunjungi pabrik SGMW Automobile di Qingdau, tenggara Beijing, sebagaimana rilis Kemenperin, Senin (7/12/2015).

SGMW merupakan perusahaan patungan bentukan SAIC Motor Corporation Ltd dengan porsi saham 50,1%, General Motors Company 44% dan Guangxi Automobile Group, sebelumnya bernama Liuzhou Wuling Automobile Group 5,9%.

Mobil yang akan diproduksi SGMW di Indonesia bakal menggunakan merek Wuling.

Saleh mengemukakan kunjungan kerja ke pabrik SGMW Automobile di China untuk memastikan investasi SGMW sesuai dengan rencana dan berharap pabriknya lebih cepat berproduksi. "Ini sekaligus menunjukkan bahwa Pemerintah Indonesia mendukung investasi SGMW".

Saleh mengapresiasi rencana pemilik pangsa pasar mobil terbesar di China itu ke depan. "Mereka terus terang bakal membangun pabrik mesin di Indonesia. Memang idealnya, industri otomotif adalah yang mau dan berani membangun engine factory, tidak hanya perakitan," ujarnya.

Dia menantang SGMW menjadikan Indonesia sebagai basis produksi untuk diekspor ke ASEAN dan Australia. Sebelumnya SGMW telah berekspansi ke beberapa negara Afrika , Amerika Latin dan Asia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Linda Teti Silitonga
Terkini