Pameran Bali Lombok Travel Fair 2015 Digelar, Pemerintah Berharap Kunjungan Wisman Meningkat

Bisnis.com,13 Des 2015, 00:13 WIB
Penulis: Ropesta Sitorus
Tari pendet dari Bali/wikipedia

Bisnis.com, JAKARTA – Pameran Bali Lombok Travel Fair digelar sebagai salah satu cara untuk mendukung percepatan recovery bidang pariwisata di dua lokasi tersebut.

Asisten Deputi Pengembangan Segmen Pasar Bisnis dan Pemerintah Kemenpar Tazbir Abdullah menyatakan pemerintah mendukung acara pameran Bali Lombok Travel Fair sebab mengingat pariwisata di dua destinasi tersebut sempat terkena dampak bencana alam.

“Semoga dengan diadakannya pameran ini dapat meningkatkan jumlah wisatawan domestik khususnya Jakarta,” katanya saat meresmikan acara di Jakarta, Jumat (11/12/2015).

Sementara itu Panca R Sarungu, CEO RajaMice yang menjadi event organizer menyatakan acara tersebut diharapkan dapat memberikan inspirasi bagi penduduk Jakarta untuk merencanakan liburan akhir tahun atau awal tahun baru di Bali dan Lombok.

“Seperti yang diketahui pertumbuhan Bali dan Lombok sangat dinamis. Setiap bulan selalu ada activity baru sehingga masyarakat perlu mengupdate informasi-informasi tentang Bali dalam acara ini. Bali Lombok Travel Fair 2015 menghadirkan travel agent, aplikasi handphone khusus Bali, media dan aksesoris khas Bali Lombok,” tuturnya.

Bali Lombok Travel Fair akan berlangsung selama 11-13 Desember di Food Society Kota Kasablanka, Jakarta Selatan. Beberapa peserta pameran antara lain Bulanmadu.com, Honeymoon.asia, Bali Coupon, Bonita Tour Bali, PatihGo, Jendela Tour, Bali Lombok Aksesoris dan Travel & Tourism Journal Magazine.

Selain itu ada juga peluncuran tampilan website baru Bulanmadu.com pada hari pertama  serta peluncuran kartu Honeymoon Card pada hari kedua pameran. Pengunjung juga berkesempatan sejumlah mendapat promosi untuk travelers yakni Buy 1 Get 1, Free Upgrade Room dan Free Tour.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Andhika Anggoro Wening
Terkini