Bandara Pondok Cabe Diminta Buka Rute ke Nusawiru

Bisnis.com,15 Des 2015, 15:40 WIB
Penulis: Wisnu Wage Pamungkas
Bandara Pondok Cabe/Bisnis.com

 

Bisnis.com, BANDUNG - Pemerintah Provinsi Jawa Barat berharap rencana pengoperasian Bandara Pondok Cabe bisa membuka peluang rute baru ke Bandara Nusawiru, Pangandaran.

Kepala Dinas Perhubungan Jabar Deddy Taufik mengatakan pihaknya sudah mendapat informasi jika Garuda Indonesia tertarik membuka rute ke bandara yang berada di kawasan obyek wisata tersebut. Jika informasi ini benar, pihaknya siap melakukan pembenahan di sana. “Garuda ke Nusawiru pake ATR 72, kita akan respons,” katanya di Bandung, Selasa (15/12/2015).

Menurutnya, Nusawiru sudah memiliki rencana bisnis akan dijadikan bandara komersial selepas 2016. Karena itu meskipun baru bersifat informasi, niat Garuda memiliki penerbangan langsung ke sana sangat memungkinkan. “Ini bagus karena memberi peluang trigger ekonomi daerah otonomi baru,” katanya.

Pada 2016 pihaknya sudah mengalokasikan anggaran untuk memperbaiki hanggar dan avron, sekaligus menyusun details engginering design (DED) untuk perpanjangan landasan pacu dari 1.400 meter jadi 2.200 meter. Dengan landas pacu sepanjang ini Deddy memastikan Boeing 737 bisa mendarat. “Landasan pacu diperpanjang setelah PON 2016, artinya di 2017,” katanya.

Selain penerbangan komersial, Bandara Nusawiru juga diproyeksikan sebagai tempat pelatihan penerbang dan tempat perbaikan pesawat. Karena sudah masuk pada rencana induk kebandaraan nasional, pihaknya berharap pemerintah bisa menambah pergerakan pesawat ke sana. “Sekarang juga sudah ada penerbangan tapi jadwalnya belum rutin, jadi harus ditambah,” ujarnya.

Gubernur Jabar Ahmad Heryawan memastikan rencana komersialisasi Nusawiru bisa efektif pada 2017 setelah pihaknya mendandani bandara tersebut.  Salah satunya perluasan runway bandara guna peningkatan kapasitas yang akan terus dilakukan.

Saat ini, landas pacu Bandara Nusawiru masih 1.400 meter. Namun Pemprov Jabar berhasil membebaskan lahan untuk perluasan runway tersebut sepanjang 800 meter, sehingga menjadi 2.200 meter. "Nanti jika runway-nya sudah di angka 2.200 meter, berarti sama dengan Bandara Husein Sastranegara Bandung,” katanya.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Yusuf Waluyo Jati
Terkini