Bisnis.com, PADANG—Otoritas Jasa Keuangan (OJK) meminta perbankan milik daerah menggiatkan program Laku Pandai, guna meningkatkan utilitas dan kesertaan masyarakat di sektor keuangan.
Kepala OJK Sumatra Barat Indra Yuheri menyebutkan baru BPD Kalimantan Timur alias Bank Kaltim dari 26 BPD yang sudah meluncurkan program Layanan Keuangan Tanpa Kantor dalam Rangka Keuangan Inklusi (Laku Pandai) di daerah.
“BPD harus ambil bagian. Di sini [Sumbar] Bank Nagari yang mesti berperan, karena wilayahnya dan sasarannya juga mikro, lebih cocok BPD,” katanya kepada Bisnis, Jumat (18/12/2015).
Menurutnya, bank pembangunan daerah mengusung karakteristik lokal dengan jaringan yang luas di daerahnya , sehingga diyakini bisa lebih optimal menggerakkan program Laku Pandai di daerah.
Dia meminta Bank Nagari meluncurkan program Laku Pandai di Sumatra Barat, dengan memanfaatkan jaringan bank yang sudah menyebar di daerah itu.
Apalagi, pangsa pasar bank milik pemda Sumbar itu mencapai 30%, dari 28 bank umum yang beroperasi di daerah itu.
Indra menuturkan program branchless banking dengan Laku Pandai yang diinisiasi OJK baru dilakukan BRI di daerah itu dengan merekrut 2.500 agen di seluruh Sumbar.
Adapun, beberapa bank lainnya juga berencana merekrut agen di daerah tersebut, yakni Bank Mandiri, BNI, BCA, dan BTPN.
Terpisah, Direktur Pemasaran Bank Nagari Indra Wediana mengatakan perseroan sudah merencanakan untuk melaksanakan program Laku Pandai dengan merekrut agen bank di daerah pedesaan.
“Kami sudah ada rencana [Lakupandai], sekarang masih persiapan. Karena kan, ada agen yang direkrut, jadi harus benar-benar disiapkan,” katanya.
Menurutnya, Bank Nagari sudah menyasar masyarakat pedesaan untuk mengucurkan kredit mikro maupun menghimpun dana dengan menggunakan kendaraan, baik mobil keliling maupun sepeda motor keliling.
Program tersebut, kata Indra, sebetulnya sudah merupakan bagian dari branchless banking, meski belum melibatkan masyarakat sebagai agen bank. Namun, dia menjanjikan program Laku Pandai dengan mengeluarkan produk mikro akan dilakukan Bank Nagari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel