ASDP: Puncak Arus Lintasan Penyeberangan Diprediksi Malam ini

Bisnis.com,23 Des 2015, 18:08 WIB
Penulis: Hadijah Alaydrus

Bisnis.com, JAKARTA - Sejumlah lintasan angkutan penyeberangan di Tanah Air diperkirakan mencapai puncak layanannya pada Rabu (23/12/2015) malam ini, mengingat arus pergerakan penumpang dan kendaraan akan meningkat dari sebelumnya.

PT ASDP Indonesia Ferry menghimbau kepada seluruh penumpang pejalan kaki  maupun kendaraan agar mempersiapkan perjalanannya sebaik mungkin, agar perjalanan penyeberangan dapat berjalan aman, lancar, dan selamat hingga ke tujuan.

Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry Christine Hutabarat mengungkapkan hal ini menyusul tren penumpang penyeberangan pada momen angkutan Natal dan liburan akhir tahun ini diperkirakan meningkat hingga 10%.

Dia juga mengimbau kepada seluruh pengguna jasa agar tertib dalam antrian pembelian tiket, baik penumpang pejalan kaki maupun kendaraan mulai dari sepeda motor, mobil pribadi, truk, maupun bus.

"Mobilitas penumpang dan kendaraan di sejumlah lintasan akan ramai saat arus puncak malam ini. Kami berharap, kondisi cuaca akan tetap stabil, sehingga pelayanan penyeberangan dapat berjalan lancar," katanya dalam siaran pers, Rabu (23/12/2015).

Seluruh penumpang pejalan kaki diharapkan tetap berhati-hati dan menjaga barang-barang pribadinya di sepanjang perjalanan.

"Jika mengalami gangguan kesehatan, dapat mengunjungi posko kesehatan yang disiapkan oleh PT ASDP dan kesehatan pelabuhan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) di setiap pelabuhan," ujarnya.

Terkait arus puncak di Ambon, General Manager PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Ambon Burhan Zahim mengatakan, arus puncak penyeberangan sudah berlangsung sejak Selasa (22/12), dan akan mencapai puncaknya malam ini. Lintasan paling ramai di Ambon ialah Hunimua-Waipirit.

"Sejak H-4 tren pergerakan penumpang dan kendaraan sudah menunjukkan peningkatan. Ada kenaikan 14% untuk penumpang, 9% mobil pribadi, dan 11% sepeda motor.

Kapasitas kami pastikan tercukupi dengan total 12 kapal yang disiapkan, 10 unit kapal ASDP, dan 2 unit kapal milik Pemda," kata Burhan.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Yusuf Waluyo Jati
Terkini