Bisnis.com, JAKARTA--- Menjelang akhir tahun, perusahaan konstruksi milik negara PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. terus menambah perolehan kontrak baru di mana perseroan mendapatkan kontrak Rp300 miliar dari proyek Jembatan Pulau G. Pluit City, Jakarta Utara.
Sekretaris Perusahaan Wijaya Karya Suradi memaparkan proyek tersebut dimiliki oleh PT Muara Wisesa Samudra, anak usaha PT Agung Podomoro Land Tbk. Proyek itu rencananya dibangun selama 22 bulan atau sampai 2017.
“WIKA ditunjuk sebagai kontraktor utama yang akan mengerjakan pekerjaan Bore Pile, Pile Cap, Pier, Pier Head, Box G Girder Cast in Situ, I Girder, Oprit dengan masa pemeliharaan 12 bulan,” paparnya dalam keterangan tertulis, Selasa (29/12/2015).
Menurutnya, jembatan itu akan menghubungkan Baywalk Pluit (Jandala Mandala Bahari) ke Pulau G yang saat ini masih dalam tahap reklamasi. Sebagai gambaran, Pulau G merupakan pulai buatan seluas 161 hektare di mana salah satu wilayahnya diberi nama Pulau Golf yang menjadi bagian dari Pluit City.
“Pluit City bakal menjadi kota mandiri baru yang menawarkan properti komersial apartemen, vila tepi laut dan lain-lain,” papar Suradi.
Selain jembatan tersebut, emiten berkode saham WIKA itu akan segera merampungkan proyek Jembatan Merah Putih di Ambon, Maluku, yang merupakan jembatan terpanjang di Indonesia Timur serta Jembatan Tayan yang menghubungkan Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah.
“Beberapa proyek jembatan yang telah dibangun antara lain Jembatan Layang Sudirman dan KS Tubun dengan menggunakan teknologi incremental launching method (ILM), serta Jembatan Suramadu yang merupakan jembatan terpanjang di Indonesia,” paparnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel