Bisnis.com, JAKARTA-- Kepala Divisi Kebijakan dan Pengembangan Bisnis Mikro Bank BRI Sony Harsono mengatakan pihaknya telah menyiapakan strategi guna melancarkan penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) tahun ini.
Caranya dengan menambah serta meningkatkan kualitas sumber daya tenaga pemasaran. Saat ini, BRI memiliki tenaga pemasaran sejumlah 8.760 orang. Dan untuk memaksimalkan pelaksanaan program KUR ini mereka akan menambah tenaga pemasaran menjadi 10.000 orang.
Tenaga pemasaran tersebut akan disebar ke setiap unit BRI dan melakukan program bernama Grebeg KUR di setiap hari Sabtu dan Minggu. Selain itu, kantor-kantor cabang yang tersebar di seluruh Indonesia juga akan digerakkan semaksimal mungkin.
"Kami punya 9.945 jaringan kantor diseluruh Indonesia, itu yang akan kami maksimalkan," katanya usai pertemuan dengan pihak Kementrian Koperasi dan UKM tadi siang, Selasa (5/1/2016).
Ditambahkan Sony, BRI mendapat keuntungan dengan adanya kerjasama ini. Sebab Kemenkop UKM selama ini sudah memiliki usaha binaan yang menjadi target penyaluran KUR. Karena telah mendapat binaan, menurut Sony, usaha tersebut dianggap sudah siap dan layak mendapatkan pinjaman dari bank. Data dari Kemenkop, jumlah usaha binaan hingga tahun 2015 lalu mencapai 25.720 usaha.
Selain BRI, Kemenkop juga menunjuk 6 bank lain untuk penyaluran KUR yakni Mandiri, BNI, Maybank, Sinarmas, Bank BPD Kalbar dan Bank BPD NTT.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel