Bisnis.com, JAKARTA-- PT Bank Tabungan Negara (persero) Tbk. menjalin kerjasama dengan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dalam pengelolaan dana wakaf anggota NU (nahdliyin).
Direktur Utama Bank BTN Maryono mengatakan kerjasama ini sangat menguntungkan kedua belah pihak. Pasalnya NU merupakan organisasi Islam terbesar dengan anggota terbanyak di Indonesia. Jumlah anggotanya diperkirakan mencapai 85 juta orang.
"Potensi kerjasama ini sangat besar sekali. Apalagi NU punya banyak kegiatan bisnis seperti universitas, sekolah, rumah sakit dan lain-lain. Harapannya nanti kami akan bisa kembangkan kerjasama ini ke bidang yang lebih luas lagi," ujarnya usai mendandatangani nota kesepahaman di Kantor PBNU, (1/2/2016).
Nama gerakan wakaf ini adalah 'Gerwaku Sena' yang merupakan singkatan dari Gerakan Wakaf Uang Sejuta Nahdliyin. Ruang lingkup kerjasama ini mencakup pengelolaan dana wakaf yang dikumpulkan dari nahdliyin.
Dana kelolaan tersebut mencakup pembiayaan syariah, pembayaran gaji dalam bentukpayroll system, layanan SPPonlineuntuk sekolah dan universitas milik NU,cash management systemdan pemanfaatan jasa perbankan lainnya.
Lewat pembiayaan syariah yang dipegang oleh Unit Usaha Syariah (UUS) BTN, nahdliyin yang ingin memiliki rumah dengan fasilitas KPR juga akan difasilitasi menggunakan dana kelolaan wakaf.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel