Ahok Sebut UPS Tak Masuk Prioritas Anggaran

Bisnis.com,04 Feb 2016, 17:39 WIB
Penulis: Asteria Desi Kartika Sari
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) (kanan)/Antara

Bisnis.com, JAKART A- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama memuhi panggilan menjadi saksi kasus penyalahgunaan pangadaan Uninterruptible Power Supply (UPS). Ahok menegaskan bahwa pengadaan UPS bukanlah prioritas anggaran

Memulai persidangan, Hakim Ketua Sutardjo langsung menanyakan apakah pengadaan UPS termasuk program prioritas.

"Pengadaan UPS bukan prioritas. Yang memenuhi prioritas adalah rehab gedung sekolah, enggak ada pengadaan barang ," kata Ahok dalam kesaksiannya di Pengadilan Tipikor, Jakarta Kamis (4/2/2016).

Lebih lanjut, Ahok mengatakan bahwa pihaknya telah menunjuk Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) DKI sebagai pihak yang bertanggung jawab terhadap perencanaan anggaran. TAPD bekerjasama dengan DPRD DKI untuk menentukan anggaran berdasar KUA-PPAS.

"Jadi anggaran UPS itu keluar dari KUA-PPAS," jelas Ahok.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Andhika Anggoro Wening
Terkini