KURS RUPIAH 9 Februari: Ringgit & Rupiah Kompak Melemah

Bisnis.com,09 Feb 2016, 16:48 WIB
Penulis: Atiqa Hanum
Ilustrasi/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA— Perdagangan rupiah ditutup terdepresiasi 15 poin atau 0,11% ke Rp13.612 per dolar Amerika Serikat pada Selasa (9/2/2016).

Hanya rupiah dan ringgit Malaysia yang melemah yakni (-0,29%). Sedangkan, mata uang Asean yang menguat yakni peso Filipina (+0,12%), dolar Singapura (+0,16%) dan baht Thailand menguat (+0,13%).

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,63% atau 30,32 poin ke level 4.768,62 pada perdagangan hari ini. IHSG bergerak dikisaran level 4.736,57-4.779,80 setelah dibuka turun 0,52% di level 4.773,77.

Sebanyak 103 saham menguat dari 525 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Adapun 161 saham melemah dan 261 saham stagnan.

Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia Rangga Cipta sebelumnya memprediksi kurs rupiah atas dolar Amerika Serikat sepanjang pekan ini akan terbantukan sentimen pelemahan dolar di pasar global.

“Pekan ini rupiah masih akan terbantu sentimen pelemahan dolar di pasar global,” katanya.

Rangga mengemukakan indeks dolar berpeluang tetap tertekan di minggu ini. Sementara itu inflasi Jepang yang dirilis Rabu pagi, kemungkinan naik, dan pertumbuhan PDB Zona Euro pada Jumat sore, kemungkinan memburuk. Ini menjadi dua data ekonomi global yang paling ditunggu pekan ini.

 

Pergerakan Rupiah di Bloomberg Dollar Index:

Tanggal

Level (Rp/US$)

Perubahan (%)

9/2/2016

13.612

-0,11%

8/2/2016

13.597

+0,20%

5/2/2016

13.624

+0,12%

4/2/2016

13.640

+0,94%

3/2/2016

13.770

-0,58%

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Hendri Tri Widi Asworo
Terkini