Bisnis.com, MAKASSAR - Otoritas Jasa Keuangan menginisiasi pembentukan Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah di Sulawesi Selatan dengan melibatkan secara aktif pemerintah daerah setempat.
Kepala Kantor OJK Regional 6 Sulampua, Bambang Kismono, mengatakan pembentukan tim tersebut selanjutnya menjadi forum koordinasi dan kerja sama antar seluruh elemen di daerah untuk mencari terobosan guna membuka dan mempercepat akses keuangan yang lebih efektif dan memanfaatkan sumber dana yang ada untuk mendukung kegiatan yang produktif di daerah.
“Dengan lebih terbukanya akses keuangan bagi masyarakat di daerah maka diharapkan kita dapat menciptakan pertumbuhan ekonomi daerah yang lebih merata, lebih partisipatif dan lebih inklusif," paparnya, Rabu (10/2/2016).
Menurutnya, pembentukan tim itu juga merujuk pada hasil survei nasional literasi keuangan yang menunjukkan well literate penduduk Sulsel masih cukup rendah yang hanya berada di kisaran 14,36%.
Selain itu, indeks utilitas produk jasa keuangan oleh penduduk Sulsel juga masih di kisaran 46,51% yang menegaskan jika pemanfaatan produk jasa keuangan belum disertai pemahaman yang memadai.
Pada kesempatan yang sama, Wakil Gubernur Sulsel Agus Arifin Numang Agus menyatakan komitmennya untuk mendukung pembentukan tim bersama lintas sektor untuk mendorong akses keuangan secara massif.
"Apalagi ini bisa lebih mengakselerasi ekonomi kita," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel