Industri Komponen Kereta Api Diminta Jaga Kualitas

Bisnis.com,11 Feb 2016, 00:00 WIB
Penulis: Nindya Aldila
Proses Pengerjaan Kereta untuk Bangladesh Railway di Workshop PT INKA (Persero)./inka.co.id

Bisnis.com, JAKARTA - Seiring peningkatan pembangunan infrastruktur alat transportasi akan diikuti pula peningkatan volume permintaan produk komponen, maka produsen diminta bertanggung jawab pada order yang sudah dilakukan oleh pembeli.

Dirjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Hermanto Dwiatmoko mengingatkan bagi seluruh produsen komponen kereta api untuk selalu menjaga kualitas agar mendapatkan kepercayaan user, yaitu pemerintah dan operator.

"PT Inka akhir-akhir ini kurang bisa menjaga kualitas terutama yang berpenggerak [mesin]. Operator jadi kewalahan," ujarnya saat ditemui usai peresmian Indonesia Railway Component Manufacturer Association (IRCMA) di kantor Kementerian Perindustrian pada Rabu (10/2/2016).

Pencanangan tol laut oleh Presiden Jokowi akan turut memengaruhi perkembangan moda transportasi darat, khususnya kereta api. Rel ganda di Jawa, trans Sumatera, dan trans Kalimantan membuat kebutuhan pengembangan industri komponen kereta api meningkat.

"Di depan mata kita ada proyek-proyek dalam negeri yang menggunakan APBN dan swasta di Kalimantan Timur dan Kalimantan Tengah," katanya.

Dengan adanya konsorsium ini, Dirjen Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronik (ILMATE) I Gusti Putu Suryawirawan berharap agar penggantian komponen kereta api yang rusak dengan mengambil komponen armada lain atau biasa disebut kanibalisasi tidak terjadi lagi.

"Kalau kita bicara industri tidak hanya sampai mampu membuat, tapi juga harus mampu produksi. Kita membutuhkan volume, maka kita harus punya visi yang sama," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Fatkhul Maskur
Terkini