Mudik Lebaran, 4 Uang Elektronik Bank BUMN Bisa Dipakai untuk Bayar Tol

Bisnis.com,28 Feb 2016, 23:10 WIB
Penulis: Ihda Fadila
Pengunjung mencari informasi mengenai Bank BTN di sebuah pameran. / Bisnis-Dwi Prasetya

Bisnis.com,JAKARTA — Sinergi empat bank pelat merah dalam pembayaran jasa jalan tol di Jabodetabek menggunakan uang elektronik ditargetkan bakal terimplementasi di sebagian pintu sebelum memasuki bulan puasa atau lebaran tahun ini.

Direktur Konsumer Banking PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. Anggoro Eko Cahyo mengatakan target tersebut ditentukan untuk mempermudah pengendara di jalan tol menghadapi arus mudik menjelang perayaan umat muslim tersebut.

“Sebagian besar kita selesaikan tahun ini, paling tidak kita kejar sebelum puasa atau lebaran. Kuncinya di beberapa pintu utama,” katanya, Minggu (28/2/2016).

Menurut Anggoro, beberapa pintu tol yang merupakan jalur mudik, seperti Cikampek dan beberapa pintu di tengah kota Jakarta, akan menjadi prioritas dalam implementasi sinergi pembayaran menggunakan uang elektronik tersebut.

Adapun pada tahap pertama, lanjutnya, sinergi ini akan terlebih dahulu diimplementasikan pada Maret mendatang di 280 pintu — 300 pintu tol. Sementara total pintu tol di Jabodetabek yang ditargetkan berjumlah 1.100.

“Ini secara bertahap sampai dengan 1.100 [pintu tol]. Kami butuh waktu,” ujar Anggoro.

Seperti diketahui, selama ini pembayaran jasa jalan tol dengan uang elektronik memang hanya dibuka untuk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Setelah empat bank milik negara meneken nota kerja sama pada Agustus tahun lalu, uang elektronik milik ketiga bank BUMN lainnya, yaitu PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk., PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, dan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk., juga dapat digunakan untuk pembayaran jasa jalan tol.

Senior EVP Transaction Banking Bank Mandiri Rico Usthavia Frans mengatakan keempat bank pelat merah telah sepakat untuk membuka tahap pertama sinergi pembayaran jasa jalan tol ini pada Maret mendatang. “Nanti Maret dimulai,” ujarnya, beberapa waktu lalu. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Martin Sihombing
Terkini