Bisnis.com, JAKARTA - Hasil Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang dipimpin oleh Tjendrawati Widjaja selaku Komisaris Utama memutuskan PT Bank Sinarmas Tbk. melakukan penambahan modal melalui penawaran saham terbatas (right issue).
RUPS tersebut telah menyetujui penambahan modal dengan memberikan HMETD sebanyak-banyaknya 1,1 miliar saham baru dengan nominal Rp100 per lembar saham, disertai dengan Waran Seri III yang jumlahnya tidak lebih dari 35% dari jumlah saham yang ditempatkan Perseroan atau sebanyak-banyaknya 4,9 miliar lembar.
Freenyan Liwang, Direktur Utama Bank Sinarmas mengungkapkan dana hasil HMETD perseroan akan dipergunakan untuk mencukupi Alokasi Modal Inti (AMI) untuk jaringan kantor perseroan.
"Jika ternyata penambahan modal tersebut melebihi kebutuhan untuk memenuhi AMI, sisanya akan dipergunakan untuk modal kerja Perseroan," katanya, Selasa (1/3/2016).
Berdasarkan keterangan pers yang diterima, dalam RUPSLB perseroan membahas tiga agenda yaitu persetujuan peningkatan modal dasar perseroan.
Agenda lainnya, persetujuan penambahan modal dengan memberikan hak memesan efek terlebih dahulu (Penawaran Umum Terbatas II/PUT II) dan pelimpahan kewenangan kepada dewan komisaris untuk melaksanakan peningkatan modal perseroan sehubungan dengan pelaksanaan PUT II tersebut.
Saat ini total aset perseroan telah mencapai Rp28 triliun, jumlah jaringan kantor mencapai 386 kantor yang tersebar di 159 kota. Perseroan mengoperasikan lebih dari 800 ATM dan mempekerjakan lebih dari 7000 karyawan.
Dana hasil right issue diharapkan dapat menambah kemampuan perseroan guna meningkatkan kegiatan usaha, ketahanan dan daya saing.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel