Bisnis.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama mengakui tak merasa khawatir akan adanya demo pengemudi metromini.
Berdasarkan informasi yang diterima, pengemudi akan melakukan long march metromini yang dilakukan dari kantor metromini di jalan Pemuda menuju kantor Balai Kota DKI Jakarta.
"Kalau dia mogok lebih baguslah, mogok saja seumur hidup," kata Ahok di Balai Kota, Selasa (15/3/2016).
Justru menurut Ahok mogoknya metromini memberikan keuntungan bagi Transjakarta.
Ahok menuturkan setelah terjadi mogok metromini lalu, penumpang Transjakarta langsung meningkat sampai 343 penumpang per hari.
Ahok mengaku sudah berulang kali menawarkan kepada para sopir metromini untuk bergabubg dengan PT. Transjakarta.
Bahkan dengan iming-iming gaji yang besar sampai dua kali UMP.
"Kalau enggak mau, maunya apa? Ngeyel saja," ujar Ahok.
Ahok mengancam akan menangkap mereka jika aksi yang mereka lakukan diwarnai tindakan anarkis.
"Kalau anarkis, saya lapor polisi biar ditangkap. Saya sudah instruksi ke Satpol PP, lapor polisi dan semua tangkap," tambahnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel