Bisnis.com, JAKARTA – PT Home Credit Indonesia, perusahaan internasional penyedia jasa pembiayaan multiguna di Indonesia, terus melebarkan sayap bisnisnya dengan target penyaluran pembiayaan sekitar Rp1,5 trilium dan beroperasi di 10 kota pada 2016.
Perusahaan internasional yang induk perusahaannya di Belanda itu memberikan jasa pinjaman kredit untuk barang-barang konsumsi tahan lama kepada nasabah yang kebanyakan tidak mempunyai karu kredit.
CEO PT Home Credi Indonesia, Jaroslav Gaisler mengatakan selama tiga tahun beroperasi di Indonesia, pihaknya terus berkomitmen untuk memberikan jasa pembiayaan multiguna yang bertanggungjawab.
“Tahun 2015 adalah tahun yang luar biasa, di mana pertumbuhan bisnis kami mengalami peningkatan. Dalam tahun ketiga beroperasi,kami senantiasa menunjukkan komitmen dengan terus meningkatkan sistem dan proses pelayanan yang lebih baik sehingga turut meningkatkan volume penjuala kami,” kata Jaroslav, disela-sela perayaan HUT ke-3 perusahan tersebut di Restoran Laconda, Senin (11/4/2016).
Sementara itu, Chief External Affairs PT Home Credit Indonesia, Andy Nahil Gultom, mengatakan produk yang banyak dibeli nasabahnya yaitu gatget dan produk elektronik.
Rata-rata penyaluran pembiayannya berkisar Rp3,2 juta, yang bisa dicicil selama 10 kali. Namun Andy tidak mau menjelaskan besarnya tingkat suku bunga yang dikenakan kepada nasabah yang meminjam uang tersebut.
Perusaan sudah mempunyai 228.000 nasabah dari 2.200 titik penjualan pada akhir Maret 2016.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel