GEMPA EKUADOR: 130 Narapidana Kabur dari Penjara

Bisnis.com,19 Apr 2016, 11:37 WIB
Penulis: Juli Etha Ramaida Manalu
Presiden Ekuador Rafael Correa berjalan di antara puing usai gempa./Reuters-Henry Romero

Kabar24.com, PORTOVIEJO, Ekuador - Sekitar 130 narapidana dilaporkan kabur dari penjara wilayah terdampak gempa di Ekuador.

Ketigapuluh narapidana tersebut memanjat diniding yang runtuh di penjara El-Rodeo yang minim penjagaan. Namun, 35 orang berhasil diringkus kembali.

Seperti dikutip dari reuters, Selasa (19/4/2016) Pemerintah mengerahkan sekitar 35,000 petugas keamanan ke daerah yang terdampak. Lebih dari 300 gempa susulan kembali menguncang sejumlah daerah di Ekuador menyebabkan para korban harus meringkuk di jalanan karena takut tumah mereka runtuh.

 “Kami takut berada di dalam rumah. JIka gempa susulan berhenti, kami akan pergi ke rumah untuk melihat apa kami bisa memperbaikinya,”” ujar Yamil Faran (47 tahun) di Portoviejo.

Hampir 400 pekerja penyelamat datang dari berbagai tetangga di Amerika Latin bersama dengan 83 spesialis dari Swiss dan Spanyol. Sementara itu, Amerika Serikat berencana mengirimkan tim ahli bencana dan Kuba mengirimkan sejumlah dokter.

Tiga dokter Kuba yang bekerja di Ekuador meninggal ketika sebuah bangunan runtuh akibat gempa. Dua warga kanada dan satu warga Amerika Serikat juga dilaporkan tewas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Yusuf Waluyo Jati
Terkini