Terjebak di Dalam Rumah, Dua Warga Tewas di Kebakaran Bungur

Bisnis.com,23 Apr 2016, 17:42 WIB
Penulis: Newswire
Ilustrasi-Kebakaran/Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Sebanyak 78 rumah di permukiman padat penduduk di Jl Kali Baru Timur, RT 14/05, Bungur, Senen, ludes terbakar. Tidak hanya menyebabkan kerugian material, dua orang warga, tewas karena tidak bisa menyelematkan diri dari kobaran api.

Salah satu korban diketahui adalah wanita yang tengah hamil tujuh bulan bernama Siti Nurjanah (32), sedang satu lainnya seorang remaja bernama Budi (17). Sedangkan dua warga lain,  Shevi (35) dan Anna (10) mengalami luka bakar saat berusaha menyelematkan diri. Keempat korban kini sudah dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM)

Kasiop Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Pusat, Muchtar Zakaria mengatakan, kebakaran diketahui mulai terjadi sejak pukul 10.00, tadi. Diduga, kebakaran disebakan oleh korsleting listrik di salah satu rumah warga.

Mengenai penyebab korban tewas, dugaan sementara, keduanya meninggal karena terjebak di lantai atas rumah mereka saat terjadi kebakaran.

"Ketika sampai di atas, ternyata jendela diteralis, diduga mereka terjebak. Dua korban lain, bisa  lari menerobos api sehingga mengalami luka bakar," katanya, Sabtu (23/4).

Dikatakan Muchtar, dalam upaya pemadaman pihaknya terkendala akses. Selain berada di kawasan padat permukiman semi permanen, bangunan terbakar juga berada di ujung jalan yang buntu.

"Setengah jam sudah bisa dikuasai, yang lama itu pendinginan. Kita fokus pencarian korban. Karena harus disisir satu rumah ke rumah lain," ungkap Muchtar.

Untuk melakukan pemadaman, sebanyak 28 unit pemadam diterjunkan. Hingga kini, belum bisa diketahui pasti berapa kerugian material yang diderita.

"Luasan yang terbakar 900 meter persegi, kita belum bisa pastikan total kerugian karena sedang dalam proses penuntasan," tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Andhika Anggoro Wening
Terkini