PP Properti Rilis Obligasi Rp600 Miliar untuk Akuisisi Lahan

Bisnis.com,03 Mei 2016, 17:18 WIB
Penulis: Rivki Maulana

Bisnis.com, JAKARTA -- PT PP Properti Tbk. berencana menerbitkan obligasi sebesar Rp600 miliar untuk memenuhi kebutuhan belanja modal sebanyak Rp1,2 triliun.

Taufik Hidayat, Direktur Utama PP Properti, mengatakan dana dari hasil penerbitan obligasi akan digunakan untuk menambah cadangan lahan. "Ini ini penting dilakukan untuk mendukung pertumbuhan kinerja yang berkesinambungan di masa yang akan datang, " ujarnya dalam siaran pers yang diterima Bisnis.com, Selasa (3/5/2016).

Dia menjelaskan, perseroan memiliki fundamental keuangan yang kuat sehingga penerbitan obligasi tidak akan membebani perseroan.

Taufik menyebut, rasio laba sebelum pajak dibandingkan dengan beban bunga mencapai 12 kali. Dengan kata lain, laba yang dihasilkan PP Propert masih cukup banyak untuk membayar kewajiban bunga.

Di samping itu, net gearing atau rasio utang bersih terhadap ekuitas PPRO masih kuat di level 0,53 kali.

Per Maret 2016, PP Properti mencatat perolehan laba sebanyak Rp90,61 miliar atau tumbuh 13% secara tahunan. Perolehan laba ditopang oleh raihan pendapatan sebanyak Rp533,7 miliar dengan kontribusi pendapatan penjualan properti (realty) sebanyak 95%.

Kendati demikian, pertumbuhan pendapatan properti investasi tumbuh 89,6%, lebih tinggi dari pertumbuhan pendapatan realti sebesar 35%.

“Kinerja keuangan PPRO yang tetap positif hingga kuartal pertama tahun ini memberi sinyal produk-produk yang kami hadirkan diterima dengan baik oleh para konsumen," ujar Taufik.

Hingga akhir 2016, PP Properti menargetkan pendapatan prapenjualan atau marketing sales sebanyak Rp2,6 triliun.

Kontributor marketing sales masih akan diandalkan dari tiga proyek utama, yakni Grand Kamala Lagoon, Grand Dharmahusada Lagoon, dan Grand Sungkono Lagoon.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rustam Agus
Terkini