Libur Panjang Akhir Pekan: Polda Metro Jaya Siapkan Rekayasa Lalu Lintas

Bisnis.com,04 Mei 2016, 10:13 WIB
Penulis: Edi Suwiknyo
Ilustrasi-Polisi mengatur lalu lintas di kawasan Puncak, Jawa Barat/Antara

Kabar24.com, JAKARTA - Untuk mencegah kepadatan lalu lintas menjelang libur panjang akhir pekan. Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya menyiapkan rekayasa lalu lintas.

Kepala Subdit Pembinaan dan Penegakan Hukum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Budiyanto menjelaskan, rekayasa itu diperlukan, karena sesuai pengalaman libur panjang sebelumnya, terjadi penumpukan kendaraan.

"Terutama di pintu keluar Jakarta. Kendaraan jalan nasional maupun jalan bebas hambatan selalu dipenuhi pengendara mobil," ujarnya, Rabu (4/5/2016).

Dia memaparkan, untuk memperlancar keamanan para pengguna jalan raya, Ditlantas Polda Metro Jaya juga akan membatasi kendaraan angkutan berat saat libur panjang tersebut.

"Penempatan petugas mulai tanggal 4 Mei 2016 siang hari untuk pemantauan dan melakukan kegiatan penjagaan dan pengaturan," jelas dia.

Adapun beberapa rekayasa yang sudah disiapkan Ditlantas Polda Metro Jaya saat libur panjang akhir pekan di antaranya.

Kontijensi A:

1. Antrian kendaraan di Gerbang Tol / Rest area sampai mencapai 1- 5 km.

2. Cara bertindak petugas membantu memperlancar proses trannsaksi pada Gate/ gerbang transaksi ,buka tutup Rest Area dan menurunkan tim urai.

Kontijensi B:

1. Antrian kendaraan menjelang rest area lebih dari 5 km, terjadinya gangguan kamseltibcar lantas,laju kecepatan 0 - 5km/jam .

2. Cara bertindak petugas: Melakukan kegiatan kontijensi 1, melakukan contra flow dan melakukan buka tutup exit tol.

Kontijensi C:

1. Kepadatan dalam tol luar biasa/ ruang lalu lintas mengalami over kapasitas/ stag ( akumulasi sit kontijensi 1 & 2 plus faktor lain ).

2. Cara bertindak petugas: Pengalihan arus kendaraan dari jalan Tol ke ruas jalur arteri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Andhina Wulandari
Terkini