Bentuk Lini Baru, TA Finance Targetkan Pembiayaan Mobil Daihatsu Rp1,2 Triliun

Bisnis.com,26 Mei 2016, 10:45 WIB
Penulis: Fatkhul Maskur
Widi Cahyono, Deputy Marketing Division Head Daihatsu Financial Service PT Toyota Astra Finance. /

Bisnis.com, JAKARTA – PT Toyota Astra Finance (TA Finance) menyiapkan rencana pembiayaan mobil baru merek Daihatsu pada tahun ini senilai Rp1,8 triliun, menyusul dibentuknya lini layanan baru Daihatsu Financial Service pada April 2016.

Widi Cahyono, Deputy Marketing Division Head Daihatsu Financial Service PT Toyota Astra Finance, mengatakan rencana total pembiayaan untuk mobil merek Daihatsu ini sekitar 10% dari target pembiayaan perusahaan secara keseluruhan tahun ini Rp12 triliun.

“Dalam 8 bulan tahun ini, kami targetkan pembiayaan untuk mobil Daihatsu sebesar Rp1,2 triliun atau sekitar 12.000 unit mobil khusus merek Daihatsu,” ujar  Widi Cahyono, kepada Bisnis.com, Rabu (25/5/2016).

Dalam dua 2 bulan pertama operasional sejak April 2016, unit layanan Daihatsu Financial Service tercatat sudah membiayai pembelian 459 unit mobil baru Daihatsu, dengan perincian pada April sebanyak 100 unit, dan Mei sebanyak 359 unit.

Widi optimistis target pembiayaan tahun ini akan tercapai seiring dengan pembukaan unit  Daihatsu Financial Service pada kantor-kantor cabang TA Finance yang tersebar di berbagai kota di seluruh Indonesia.

Menurutnya, Daihatsu Financial Service saat ini baru ada 10 unit layanan, dan segera dilakukan pembukaan pada  cabang TA Finance lainnya yang secara keseluruhan terdapat 33 kantor.

Saat ini unit Daihatsu Financial Service yang sudah beroperasi ada di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, Pontianak, Manado, Banjarmasin, Samarinda, dan Balikpapan.
“Saya optimistis, capaian angka pembiayaan akan berjalan progresif seiring dengan pembukaan unit layanan ini,”  ujarnya.

Terlebih lagi, kata dia, perusahaan juga telah menyiapkan sejumlah strategi khusus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Fatkhul Maskur
Terkini