Suap Panitera PN Jakarta Pusat: Keberadaan Royani Makin Misterius

Bisnis.com,08 Jun 2016, 13:13 WIB
Penulis: Edi Suwiknyo
Sekretaris Mahkamah Agung (MA) Nurhadi Abdurrachman memasuki mobil usai diperiksa KPK di gedung KPK, Jakarta, Selasa (24/5). Nurhadi diperiksa sekitar 8 jam sebagai saksi untuk tersangka Dody Ariyanto Supeno dalam kasus dugaan suap terkait pengajuan Peninjauan Kembali (PK) di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. /ANTARA

Kabar24.com, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengaku belum mengetahui keberadaan sopir Sekretaris Mahkamah Agung (MA) Nurhadi, Royani. 

Sampai sekarang, penyidik tak juga menemukan keberadaan saksi yang diduga mengetahui banyak informasi soal keterlibatan Nurhadi dalam kasus tersebut. 

"Hingga saat ini belum ada perkembangan terkait keberadaan RYN (Royani)," kata Yuyuk, Rabu (8/6/2016).

Dia tak memberikan banyak komentar, termasuk kabar mengenai keberadaan sopir Nurhadi itu di Singapura.

"Informasi saya sebatas soal itu," imbuh dia.

Nama Royani menjadi buronan KPK. Penyidik antikorupsi berkeyakinan, pria tersebut memiliki banyak informasi soal kasus suap yang telah menyeret nama Panitera PN Jakarta Pusat, Edy Nasution.

Beberapa dugaan mulai muncul seiring menghilangnya pria yang tinggal di daerah Bendungan Hilir itu. Mulai dari disembunyikan Serkretaris MA Nurhadi, dijaga aparat bersenjata, hingga lari ke luar negeri. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rustam Agus
Terkini