Pertamina Tanam 2.000 Mangrove di Palopo

Bisnis.com,14 Jun 2016, 05:40 WIB
Penulis: Atiqa Hanum
Wisata hutan mangrove/Antara

Bisnis.com, JAKARTA—PT Pertamina (Persero) bersama jajaran Pemerintahan Kabupaten Luwu melakukan penamanan 2.000 pohon mangrove di Palopo, Sulawesi Selatan seluas tiga hektar.

General Manager Marketing Operation Region (MOR) VII Sulawesi Tengku Badarsyah mengungkapkan penanaman mangrove berperan sebagai Green Belt untuk daratan. Di dalamnya banyak habitat yang bisa tumbuh. Buah dan Habitat di dalamnya pun dapat diolah menjadi berbagai macam produk.

Kami berharap masyarakat bersama-sama ikut menjaga kelesetarian mangrove yang sudah di tanam,” ucapnya dalam siaran pers, Senin (13/6/2016).

Berdasarkan data terakhir, lanjutnya, Pertamina sudah menanam lebih dari 80 juta pohon di seluruh Indonesia yang dimulai pada tahun 2011. Khusus untuk Sulawesi, Pertamina MOR VII sudah melakukan penanaman 80.000 pohon, baik pohon produktif maupun pohon mangrove di berbagai lokasi.

Pertamina sebelumnya juga sudah menandatangani MoU dengan Walikota Makassar dan akan melakukan peletakan batu pertama Mangrove Center Makassar dalam waktu dekat dengan target menjadi pusat mangrove se-Indonesia Timur,” bebernya.

Kegiatan penanaman mangrove di Poso merupakan salah satu kegiatan CSR yang diadakan di bulan Ramadhan. Selain itu selama bulan Ramadhan, Pertamina khususnya MOR VII Sulawesi juga memiliki berbagai macam program, diantaranya Santunan kepada 1.250 anak yatim di semua wilayah operasi Pertamina MOR VII Sulawesi.Program Pasar Murah di 17 TBBM (Terminal Bahan Bakar Minyak) dan DPPU (Depot Pengisian Pesawat Udara), untuk membantu target pemerintah menjaga kestabilan harga.Wakaf Sarana & Perlengkapan Ibadah yang telah diberikan ke lima Masjid di sekitar wilayah operasi Pertamina MOR VII Sulawesi.Program One Day One Juz dengan reward voucher Pertalite di semua wilayah operasi Pertamina MOR VII Sulawesi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Mia Chitra Dinisari
Terkini