Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro menggantikan Menteri BUMN Rini Soemarno ketika membahas anggaran Kementerian BUMN dalam rapat dengan Komisi VI DPR.
Dalam rapat yang digelar pada Kamis (16/6/2016) tersebut, Menteri Keuangan didampingi oleh jajaran pejabat Kementerian BUMN seperti Sekteraris Menteri dan para Deputi Menteri.
Salah satu pembahasan rapat tersebut adalah realisasi penyerapan anggaran Kementerian BUMN yang mencapai 14,69% atau sekitar Rp50,66 miliar per Mei 2016 dari pagu anggaran Rp345 miliar yang dianggarkan dalam APBN 2016.
Menteri Keuangan rencananya akan kembali menggelar rapat dengan Komisi VI membahas anggaran Penyertaan Modal Negara (PMN) untuk BUMN dalam APBN Perubahan 2016 pada Senin (20/6) atau Selasa (21/6). “Kita cari waktu yang tepat,” kata Bambang kepada anggota Komisi VI.
Seperti diketahui, Menteri Rini tidak diperbolehkan oleh pimpinan DPR melakukan rapat dengan Komisi VI sebagai buntut dari persoalan PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) pada akhir 2015. DPR ingin Presiden mencopot Rini dari jabatannya sebagai Menteri BUMN.
Namun, sampai saat ini, Rini masih menjabat sebagai Menteri BUMN. Sepanjang 2016 (Januari-Juni), Rini belum pernah sekalipun menghadiri rapat di Komisi VI untuk membahas Kementerian BUMN atau BUMN.
Padahal, berdasarkan pengalaman pembahasan APBN Perubahan 2015, usulan PMN untuk BUMN yang diajukan oleh pemerintah kepada DPR dihadiri oleh Menteri BUMN.
Dalam kondisi demikian, Presiden Joko Widodo menunjuk Menteri Keuangan untuk menggantikan Menteri BUMN untuk sementara waktu dalam rapat dengan Komisi VI DPR.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel