Bisnis.com, JAKARTA— PT Bank Mandiri Taspen Pos (Bank Mantap) berencana melakukan right issue tahun ini untuk menambah permodalan perseroan.
Direktur Utama Bank Mantap Nixon Napitupulu mengatakan perseroan membutuhkan tambahan permodalan sebesar Rp300 miliar—Rp400 miliar yang ditargetkan bakal selesai terealisasi pada September atau awal Oktober mendatang.
Menurutnya, penambahan permodalan ini guna mendukung rencana ekspansi perseroan hingga 2017 mendatang.
“Menurut kebutuhan kami segitu [Rp300 miliar—Rp400 miliar] untuk menutup CAR [capital adequacy ratio/rasio kecukupan modal] yang akan turun pada akhir 2017,” ujarnya saat dihubungi Bisnis.com, Rabu (29/6/2016).
Berdasarkan laporan keuangan perseroan per Maret 2016, CAR Bank Mantap tercatat sebesar 36,39%, naik 1.630 bps secara year on year (y-o-y) dari 20,09%.
Dengan rencana ekspansi perseroan, Nixon mengatakan CAR akhir tahun ini masih akan berada di level yang baik, yaitu 22%.
Namun, pada akhir 2017 nanti, CAR perseroan bakal turun hingga mencapai di bawah 15%. Dengan demikian, perseroan menyiapkan aksi penambahan permodalan tersebut sejak saat ini.
Dari penawaran yang diajukan, Nixon mengaku pihaknya mendapat informasi bahwa ketiga pemegang saham, yaitu PT Bank Mandiri (Persero) Tbk., PT Taspen (Persero), dan PT Pos Indonesia (Persero), berminat untuk membeli. Namun, rencana ini memang belum disampaikan secara resmi tertulis.
“Ini lagi proses, masih dalam tahap diskusi. Nanti dalam waktu dekat akan ada alokasi sahamnya, di situ baru clear. Sebelum September biasanya,” kata Nixon.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel