Bank Mantap Right Issue, Saham Bank Mandiri Terdelusi

Bisnis.com,29 Jun 2016, 23:06 WIB
Penulis: Ihda Fadila
Bank Sinar berganti nama menjadi Bank Mantap/Bisnis.com-Kristianto

Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Mandiri Taspen Pos (Bank Mantap) berencana melakukan right issue tahun ini untuk menambah permodalan perseroan. Dengan aksi tersebut, porsi saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. sebagai induk usaha bakal terdelusi.

Direktur Utama Bank Mantap Nixon Napitupulu mengatakan pihaknya telah mendapat informasi bahwa ketiga pemegang saham, yaitu PT Bank Mandiri (Persero) Tbk., PT Taspen (Persero), dan PT Pos Indonesia (Persero), berminat untuk membeli saham yang ditawarkan. Adapun, PT Taspen bakal membeli saham yang ditawarkan lebih tinggi dari dua pemegang saham lainnya.

“Memang saya mendengar porsinya Taspen akan meningkat, tetapi seberapa besar itu masih didalami. Yang disebutkan tadi juga benar bahwa Bank Mandiri akan kasih sebagian porsinya ke Taspen, naik dari kondisi sekarang,” ujarnya saat dihubungi Bisnis.com, Rabu (29/6/2016).

Direktur Utama Bank Mandiri Kartika Wirjoatmodjo mengatakan dari aksi right issue ini, PT Taspen memang bakal melakukan pembelian lebih besar dibandingkan kedua pemegang saham lainnya, termasuk Bank Mandiri.

Dengan demikian, porsi kepemilikan Bank Mandiri sebagai induk usaha Bank Mantap bakal terdelusi. “Setoran kami yang lebih kecil. Kami kasih ruang ke Taspen untuk naik ke 30% [porsi kepemilikannya],” ujarnya, Selasa (28/6/2016) malam.

Saat ini, Tiko—panggilan akrab Kartika—mengatakan Bank Mandiri menjadi pemegang saham pengendali dengan porsi kepemilikan sekitar 60%. Adapun Taspen memegang porsi sekitar 20%, dan Pos Indonesia dengan porsi sekitar 20%.

Melalui aksi penambahan modal tersebut, lanjutnya, porsi kepemilikan saham Bank Mandiri di Bank Mantap menjadi 50%—51%, sedangkan Taspen bakal naik menjadi 30%. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Yusuf Waluyo Jati
Terkini