Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Pundi Indonesia Tbk. bakal menggarap sektor kredit konsumer untuk Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemprov Banten.
Direktur Keuangan Pundi Maximianus Puguh Djiwanto mengatakan rencana tersebut merupakan bagian dari transformasi Pundi menjadi bank pembangunan daerah (BPD).
Pundi saat ini tengah dalam tahap akuisisi oleh PT Banten Global Development yang merupakan anak usaha Pemprov Banten.
"Loan konsumer nanti untuk menggarap PNS dan pensiunan di pemprov, pemkab di Provinsi Banten," katanya kepada Bisnis.com di Jakarta, Kamis (14/7/2016).
Terkait hal tersebut saat ini pihaknya tengah fokus melakukan efisiensi besar-besaran. Pasalnya sejak tahun lalu kinerja Pundi terus merosot. Hal tersebut tergambar dari rugi bersih yang tercatat sebesar Rp80 miliar pada kuartal I/2016 dari sebelumnya Rp331 miliar secara year on year (y-o-y).
Aset Pundi terus merosot dari Rp5,9 triliun pada Desember 2015 menjadi Rp4,59 triliun per Maret 2016. Rasio kredit bermasalah (non performing loan/NPL) juga terus menanjak dari 4,91% menjadi 4,98% (y-o-y).
Kenaikan NPL dibarengi dengan kenaikan rasio beban operasional terhadap pendapatan operasional (BOPO) sebesar 159% dari sebelumnya 134% (y-o-y).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel