Warga Janggi Protes, Perawat dan Bidan Sering Hilang di Jam Kerja

Bisnis.com, BUNTOK - Tenaga kesehatan di Desa Janggi, Kabupaten Barito Selatan, Kalimantan Tengah, diprotes warga karena sering meninggalkan tugas.

 

"Petugas kesehatan terutama perawat dan bidannya sering tidak tidak berada di tempat pada saat jam kerja," kata Kepala Urusan Umum Desa Janggi, Januari, Jumat (15/7/2016).

 

Dia mengatakan, tenaga kesehatan tersebut tidak berdomisili di kelurahan Bangkuang sehingga dalam sebulan dan hanya beberapa kali saja datang ke Desa Janggi untuk pelayanan kesehatan.

 

"Apalagi pada saat memasuki musim kemarau ini, banyak warga yang umurnya sudah tua memerlukan pelayanan kesehatan mengingat sebagian terkena hipertensi."

 

Karena tenaga kesehatannya tidak berada di tempat, warga yang ingin memeriksakan kesehatannya terpaksa harus berangkat menggunakan kapan bermesin (kelotok) menuju ke desa Malitin yang jaraknya tidak jauh dari Desa Janggi.

 

Kepala Dinas Kesehatan Barsel drg Daryomo Sukiastono dikonfirmasi terkait hal itu mengatakan pihaknya akan melakukan mengecek langsung ke lapangan.

 

"Memang di Desa Janggi hanya ada bidan sedangkan perawatnya masih belum ada dan kita nantinya akan menempatkan seorang perawat."

 

Kalau memang terbukti sering meninggalkan tugasnya pada saat jam kerja, lanjut Daryomo, maka yang bersangkutan akan kita tindak sesuai dengan ketentuan yang berlaku.