KURS RUPIAH ATAS DOLAR AS 29 JULI: Sentimen Ini Penggerak Kurs

Bisnis.com,29 Jul 2016, 08:20 WIB
Penulis: Riendy Astria
Rupiah menguat./.

Bisnis.com, JAKARTA—  Rupiah berpeluang tetap menguat pada perdagangan Jumat (29/7/2016) meskipun anjloknya harga minyak berpeluang membatasi ruang apresiasi.

Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia Rangga Cipta mengatakan rupiah menguat dipicu faktor the Fed dan reshuffle. Adapun, penguatan juga masih terasa di pasar saham dan surat utang negara (SUN) yang disertai oleh aliran masuk dana asing yang deras.

Akan tetapi, reli aset finansial akan tertahan oleh investor yang menunggu konfirmasi fundamental di minggu depan di mana angka inflasi (diperkirakan naik tipis ke 3,47% YoY) dan pertumbuhan PDB dirilis (diperkirakan membaik ke 4,97% YoY).

“Rupiah berpeluang tetap menguat hari ini walaupun anjloknya harga minyak bisa membatasi ruang apresiasi,” katanya dalam riset, Jumat (29/7/2016).

Sementara itu, spekulasi pelonggaran moneter oleh bank sentral Jepang (Bank of Japan/BoJ) yang diharapkan datang siang ini mulai mendapatkan perlawanan dari sentimen buruk terhadap perekonomian Inggris.

Yen mulai menguat yang selain didorong tidak dinaikkannyaFFR target kemarin juga dipicu oleh flight to safety yang mulai kembali merespon dampak riil brexit  terhadap perekonomian.

Pelonggaran moneter oleh Jepang bisa meningkatkan likuiditas global tetapi bisa mendatangkan bahaya jika itu meningkatkan peluang devaluasi yuan oleh Tiongkok yang merupakan pesaing utama Jepang.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Linda Teti Silitonga
Terkini