Bisnis.com, FRANKFURT - Otoritas Amerika Serikat menemukan tiga program perangkat lunak yang tidak sesuai di mobil bermesin diesel 3.0 liter yang diproduksi Audi.
Perangkat lunak ini bisa mematikan sistem kontrol emisi setelah 22 menit. Adapun metode resmi untuk mengukur tingkat emisi biasanya berlangsung selama 20 menit.
Dikutip dari Reuters, Selasa (9/8/2016), manajer Audi dijadwalkan akan menghadiri persidangan di Amerika Serikat yang melibatkan otoritas lingkungan pada 10 Agustus mendatang.
Sampai saat ini, produsen mobil asal Jerman itu belum memberikan keterangan resmi.
Juru bicara perusahaan hanya mengatakan bahwa pembicaraan dengan otoritas di Amerika Serikat terus dilakukan untuk menemukan solusi teknis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel