PERTEMUAN JACKSON HOLE: Jumat, Investor Tunggu Pernyataan Yellen

Bisnis.com,22 Agt 2016, 16:34 WIB
Penulis: Renat Sofie Andriani
Gubernur Bank Sentral Amerika Serikat, Janet Yellen. /Reuters

Bisnis.com, JAKARTA– Gubernur bank sentral AS Federal Reserve Janet Yellen dijadwalkan akan berpidato pada simposium kebijakan moneter dan ekonomi di Jackson Hole, Wyoming pada Jumat (26 Agustus 2016) sekitar pk. 22.00 WIB.

Para investor dipastikan akan fokus pada pernyataannya yang juga dapat memberikan petunjuk tentang kecenderungan penaikan suku bunga The Fed (Fed Funds Rate/FFR) pada September 2016.   

Menjelang pertemuan yang akan dihadiri oleh para ekonom dan bankir dari berbagai bank sentral di seluruh dunia tersebut, beberapa pejabat The Fed memberikan pernyataan hawkish yang telah mendorong spekulasi penaikan suku bunga tahun ini.

Dalam pidatonya di Aspen, Colarado kemarin, Wakil Gubernur The Fed Stanley Fischer mengisyaratkan bahwa langkah penaikan suku bunga FFR untuk tahun ini masih dalam pertimbangan.

Fischer juga menyoroti kondisi ekonomi AS yang hampir sesuai dengan target serta mengharapkan adanya pertumbuhan PDB AS yang positif pada kuartal selanjutnya.

Sebelumnya, Ketua The Fed wilayah San Fransisco John Williams mengisyaratkan dukungannya untuk penaikan suku bunga AS dalam waktu dekat, sementara itu Ketua The Fed wilayah New York William Dudley menegaskan kembali keyakinannya terhadap kemungkinan penaikan suku bunga.

Pertemuan bank sentral AS direncanakan akan kembali digelar bulan depan pada tanggal 21 September untuk menentukan langkah penaikan suku bunga acuan negara tersebut.

Sebelumnya, risalah rapat The Fed pada tanggal 26-27 Juli yang dirilis pekan lalu menunjukkan keinginan beragam para pembuat kebijakan serta diperlukannya lebih banyak data ekonomi untuk menentukan arah kebijakan.

Berdasarkan prediksi para ekonom menjelang laporan yang akan dirilis pekan depan, pasar perumahan akan tetap solid di saat para warga Amerika mengambil keuntungan dengan adanya suku bunga KPR yang murah.

Laporan lain diproyeksi menunjukkan kenaikan pesanan barang tahan lama pada Juli seiring naiknya pemesanan untuk untuk pesawat komersial.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Linda Teti Silitonga
Terkini