Indo Barometer: Ada 3 Pasang Calon Gubernur Jakarta

Bisnis.com,22 Sep 2016, 14:51 WIB
Penulis: John Andhi Oktaveri
Ilustrasi Pilkada DKI 2017/Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Ketidakhadiran Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) pada pertemuan Koalisi Kekeluargaan di rumah mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tadi malam membuka peluang munculnya calon alternatif Poros Cikeas dengan calon gubenur Anies Baswedan.

Hal itu disampaikan Direktur Eksekutif Indo Barometer Muhammad Qodari dalam diskusi “Dialektika Demokrasi di Gedung DPR, Kamis (22/9/2016).

Menurut Qodari, setelah Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat mendaftar sebagai pasangan calon gubenur DKI Jakarta, nama Sandiaga Uno-Mardani Ali Sera mulai menguat.

Pasangan pertama diusung oleh Partai Nasdem, Hanura dan Golkar, sedangkan pasangan kedua disusung oleh Gerindra dan PKS.

“Ketidakhadiran PKS dan Gerindra di Cikeas menjadi tanda akan muncul pasangan Sandiaga-Mardani,” ujarnya.

Qodari menegaskan Pilkada DKI Jakarta kali ini dibayangi oleh tiga poros, yakni poros Megawati, Prabowo Subianto dan SBY.

Menurutnya, poros SBY yang didukung salah satu pengusaha nasional akan mengusung Anies Baswedan meski siapa calon wakilnya belum diketahui karena dinamikanya masih berkembang.

Sementara itu, Wakil Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arwani Tohmafi memprediksi hanya akan ada dua pasangan calon pada pilkada DKI Jakarta.

Hanya saja dia belum bisa memperkirakan nama pasangan calon yang akan diajukan oleh enam parpol selain yang telah mengusung Ahok.

Menurutnya, sejumlah nama masuk dalam bursa pasangan calon gubenur seperti Yusril Ihza Mahendra, Sylviana Murni, Sandiaga Uno atau Saefullah.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Nancy Junita
Terkini