Defisit Anggaran : Beasiswa Kaltim Cermelang Akan Dikurangi

Bisnis.com,11 Okt 2016, 09:39 WIB
Penulis: Yanita Petriella
Ilustrasi/Antara

Bisnis.com, SAMARINDA - Pemprov Kaltim menyebut defisit anggaran yang tengah terjadi tak mengganggu dalam peningkatan sumber daya manusia melalui pelaksanaan pendidikan di berbagai jenjang di Kaltim.

Kepala Dinas Pendidikan Kaltim Dayang Budiati mengatakan walaupun daerah mengalami defisit anggaran, program pendidikan tidak boleh terhambat, kalaupun memang ada rasionalisasi itu hanya kegiatan para pengajarnya saja, sementara untuk kegiatan pendidikan harus terus berlanjut.

"Misalnya peningkatan SDM para guru melalui berbagai kegiatan dan pelatihan yang tadinya akan dilaksanakan secara berjenjang beberapa kali, dengan defisit sekarang ini kalau lima kali maka dikurangi menjadi tiga kali," ujarnya seperti yang dikutip, Senin (10/10). Dayang meminta kepada dinas pendidikan kabupaten dan kota semuanya harus bisa menyesuaikan dan melaksanakan kegiatan yang sesuai dengan anggaran tersedia.

"Mau tidak mau suka dan tidak suka, kita harus bisa melaksanakan rasionalisasi anggaran, sehingga program yang sudah direncanakan bisa dilanjutkan walaupun itu tidak maksimal, seperti kegiatan yang seharusnya 100%, karena ada rasionalisasi maka tinggal 65%," ucapnya.

Terkait dengan Beasiswa Kaltim Cemerlang (BKC), pihaknya berharap agar dapat ditambah kuotanya. Kendati demikian, akibat adanya defisit anggaran, pihaknya memperkirakan akan mengurangi dari jumlah yang diterima sebelumnya.

"Kepada warga masyarakat yang ingin mendapat Beasiswa Kaltim Cemerlang dimohon pengertiannya, defisit anggran yang terjadi di daerah bukan saja di Kaltim tetapi menyeluruh di tanah air, sehingga kemungkinan pengurangan jumlah penerimaan beasiswa dari tahun sebelumnya akan terjadi," terang Dayang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Mia Chitra Dinisari
Terkini