Banyak orang yang merasa sulit menjadi pengusaha. Sebenarnya apakah masalah yang dihadapi?
Saya kira ada beberapa penyebab.
Pertama, menjadi karyawan Anda mengandalkan diri sendiri. Sebagai karyawan, kita mengandalkan skill dan pengalaman.
Menjadi pengusaha tidak begitu. Nomor utama adalah network. Hubungan baik dengan teman. Bukan berarti banyak teman tapi teman yang mau berbagi informasi.
Nah, mayoritas penduduk Indonesia ini hidupnya sendiri sendiri, banyak teman tapi sulit hidup berbagi. Sumber utamanya adalah hilangnya hubungan interaksi antarsesama. Itulah sumbernya masalah.
Kedua, bedanya karyawan dengan pengusaha itu bukan hartanya tapi karyawan itu ibarat semut dia jalan sendiri dedangkan pengusaha seperti semut berantai dia punya rantai manusia rantai relationship.
Jadi, bila seratus juta tenaga kerja Indonesia dibiarkan tanpa job lambat laun mereka akan membentuk rantai semut.
Coba lihat perdagangan distributor nasional itu rantai utang grosir utang ke distributor, toko kecil utang ke grosir dan seterusnya
Agen properti mengikat group rantai agen ada yang ingin jual cari pembeli ada pembeli cari rumah dua-duanya tidak bisa dikerjakan sendiri. Ruwet.
Penulis:
Goenardjoadi Goenawan
Konsultan dan motivator tentang paradigma baru tentang uang. Penulis 10 buku manajemen, termasuk "Rahasia Kaya, Jangan Cintai Uang" dan "Relationship Ikatan Pemekaran Berkah" yang segera terbit. Email: goenardjoadi @ gmail.com
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel