HARGA CPO 24 OKTOBER: Ringgit Melemah, Sawit Lanjutkan Penguatan

Bisnis.com,24 Okt 2016, 10:37 WIB
Penulis: Renat Sofie Andriani
Buah kelapa sawit/Antara

Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan harga minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) terpantau melanjutkan penguatannya pada awal perdagangan hari ini, Senin (24/10/2016), sejalan dengan melemahnya kinerja ringgit Malaysia.

Kontrak berjangka CPO untuk Januari 2017, kontrak teraktif di Bursa Malaysia, pagi ini dibuka menguat 0,55% atau 15 poin ke level 2.739 ringgit per ton.

Pergerakannya terus naik 0,70% atau 19 poin ke posisi 2.743 pada pukul 10.01 WIB.

Adapun, pada perdagangan Jumat (21/10), harga minyak sawit ditutup menguat 0,22% atau 6 poin ke posisi 2.724.

Sementara itu, nilai tukar ringgit Malaysia pagi ini terpantau melemah 0,08% ke 4,1825 per dolar AS pada pukul 10.17 WIB.

Seperti dikutip oleh Bloomberg hari ini, MIDF Research telah mempertahankan review positifnya terhadap sektor perkebunan serta memprediksi harga minyak sawit di kisaran 2.500-3.000 ringgit per ton dalam tiga bulan ke depan seiring rendahnya persediaan minyak sawit secara global.

Perusahaan riset Malaysia tersebut juga menyebutkan bahwa emiten perkebunan dapat sedikit diuntungkan oleh meningkatnya ekspor serta membaiknya kualitas minyak sawit dalam jangka panjang.

 

Pergerakan Harga CPO Kontrak Januari 2017

Tanggal

Level

Perubahan

24/10/2016

(Pk. 10.01 WIB)

2.743

+0,70%

21/10/2016

2.724

+0,22%

20/10/2016

2,718

-0,51%

19/10/2016

2.732

+0,66%

18/10/2016

2.714

-1,95%

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Gita Arwana Cakti
Terkini