Hasil Malaysia Challenge: 2 Pemain Indonesia Lolos ke Semifinal

Bisnis.com,12 Nov 2016, 00:25 WIB
Penulis: M. Syahran W. Lubis
Pebulu tangkis Indonesia Fitriani/BadmintonIndonesia.org

Bisnis.com, JAKARTA - Dua dari tiga wakil Indonesia di perempat final Malaysia International Challenge 2016 berhasil menekuk lawan-lawannya. Panji Ahmad Maulana menjadi wakil pertama yang lolos usai memetik kemenangan atas Lu Chia Hung (Taiwan), dengan skor 19-21, 21-18, 23-21.

Disusul Fitriani, pemain tunggal putri pelatnas yang menumbangkan salah satu wakil tuan rumah, Lee Ying Ying, dua game langsung, 21-13, 21-14.

Hasil pertandingan pada Jumat (11/11/2016) ini adalah kemenangan kedua yang diraih Fitriani atas Lee. Di kejuaraan USM Li Ning International Series 2015, Fitriani juga menang dengan skor 21-15, 17-21, 21-16.

“Saya berusaha supaya lawan tidak bisa mengembangkan permainan, dari saya sendiri juga mengurangi kesalahan-kesalahan sendiri. Hari ini lawan saya sepertinya mainnya tidak lepas, dia juga banyak mati-mati sendiri,” kata Fitriani selepas laga seperti dilansir website resmi Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI).

“Gelar juara yang saya raih pekan lalu di USM Victor Indonesia International Challenge 2016 memang membuat saya lebih terpacu dan bersemangat di kejuaraan ini,” tambahnya.

Di babak semifinal, Fitriani sudah ditunggu pemain asal Jepang, Sayaka Takahashi, yang baru comeback dari cedera.

“Kami belum pernah bertemu, tapi saya sudah pernah menonton pertandingannya dia dan sudah berdiskusi dengan pelatih. Saya harus mewaspadai smash dan cegatan bolanya yang cukup bagus. Semoga besok saya bisa mengatasi lawan,” kata pemain mungil ini.

Kabar kurang membahagiakan datang dari sektor ganda campuran di mana pasangan Rafiddias Akhdan Nugroho/Masita Mahmudin gagal melangkah ke partai semifinal. Pasangan unggulan kedua ini dihentikan Yang Po-Hsuan/Wen Hao Yun (Taiwan), dengan skor 14-21, 21-10, 17-21.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: M. Syahran W. Lubis
Terkini