Singapore Airlines Kurangi Penerbangan ke Jakarta

Bisnis.com,21 Nov 2016, 17:09 WIB
Penulis: Ringkang Gumiwang
Singapore Airlines/Antara

Bisnis.com, JAKARTA—Maskapai dengan pelayanan penuh, Singapore Airlines akan mengurangi frekuensi penerbangan menuju Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng sebanyak lima kali per pekan, mulai 1 Desember 2016.
 
Manager Public Relations Singapore Airlines Glory Henriette mengatakan pengurangan frekuensi penerbangan tersebut disebabkan adanya pekerjaan peningkatan landas pacu atau overlay di Soekarno-Hatta.
 
“Sesuai arahan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, kami mengurangi layanan penerbangan menuju Jakarta sebanyak lima kali per pekan,” katanya di Jakarta, Senin (21/11).
 
Glory menjelaskan jadwal penerbangan yang akan dikurangi antara lain SQ962 dan SQ963 pada Senin, Selasa, Rabu, Kamis, dan Sabtu. Adapun, frekuensi terbang Singapore Airlines menuju Jakarta saat ini mencapai 63 penerbangan per pekan.
 
Sejalan dengan itu, Singapore Airlines juga mulai menghubungi para penumpang yang telah membuat reservasi pada penerbangan yang terkena dampak pengurangan tersebut agar mendapatkan jadwal penerbangan lainnya.
 
Selain mengurangi frekuensi terbang, Singapore Airlines juga menunda pembukaan rute baru Singapore-Jakarta-Sydney dengan frekuensi terbang tiga kali per pekan pada 23 November 2016 akibat adanya pekerjaan di landas pacu.
 
Dimintai keterangan menyangkut pengurangan frekuensi terbang Singapore Airlines tersebut, Direktur Angkutan Udara Ditjen Perhubungan Udara Kemenhub Maryati Karma justru tidak merespons.
 
Seperti diketahui, PT Angkasa Pura II saat ini tengah meningkatkan kekuatan landas pacu utara Soekarno-Hatta agar pesawat berbadan besar (widebody) Boeing B777 dapat melayani penerbangan dengan muatan yang maksimal.
 
Head of Corporate Secretary & Legal Angkasa Pura II Agus Haryadi menuturkan pekerjaan peningkatan kekuatan landas pacu di Soekarno-Hatta telah dilakukan sejak Oktober 2016, dan akan rampung pada 15 bulan mendatang.
 
“Kami sebagai penyedia infrastruktur memang harus terus meningkatkan kualitas pelayanan. Salah satunya, yah dengan overlay ini. Tentu ada konsekuensi. Tapi, kami harap maskapai bisa maklum, karena ini pilihan yang terbaik,” tuturnya.
 
Agus menambahkan pekerjaan overlay akan dilakukan pukul 23.00-04.00 WIB. Pada saat yang sama, seluruh pendaratan dan lepas landas di Soekarno-Hatta nantinya hanya akan menggunakan landas pacu selatan.
 
Dia juga menambahkan bahwa biaya investasi yang dikeluarkan Angkasa Pura untuk meningkatkan kekuatan landas pacu tersebut mencapai Rp250 miliar. Adapun, panjang landas pacu utara Soekarno-Hatta saat ini mencapai 3.600x60 meter.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rustam Agus
Terkini