Bisnis.com, JAKARTA--- Korporasi semen milik negara, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk., akan menambah penyertaan sahamnya di PT Varia Usaha menjadi 73,65% setelah melakukan akuisisi saham milik Dana Pensiun Semen Gresik (DPSG) senilai Rp475,1 miliar.
Berdasarkan salinan laporan pendapat kewajaran yang dirilis di laman Bursa Efek Indonesia, emiten berkode saham SMGR itu membeli 349.350 lembar saham atau 48,7% saham DPSG di Varia Usaha. Sebelumnya, Semen Indonesia memiliki 24,95% saham Varia Usaha.
Setelah rencana akuisisi itu, DPSG tidak lagi memiliki saham di Varia Usaha. Pemegang saham Varia Usaha nantinya antara lain Semen Indonesia dengan porsi kepemilikan 73,65% dan Koperasi Warga Semen Gresik 26,35%.
Transaksi tersebut merupakan transaksi afiliasi karena Semen Indonesia sebelumnya telah memiliki saham di Varia Usaha sekaligus pendiri dari DPSG. Salah satu Direktur Semen Indonesia, Gatot Kustyadi, juga menjadi Komisaris Utama Varia Usaha.
Berdasarkan analisis manfaat dan risiko, menurut laporan itu, manfaat dari rencana transaksi itu antara lain meningkatkan nilai tambah bagi keseluruhan bisnis Semen Indonesia dan potensi sinergi antara Varia Usaha dan perseroan.
“Sementara risiko dari rencana transaksi bagi perseroan adalah bahwa risiko usaha dari PT Varia Usaha yang mungkin dapat menyebabkan imbal hasil yang diperoleh tidak sesuai dengan ekspetasi,” papar laporan itu.
Selain itu, berdasarkan analisis keuntungan dan kerugian, keuntungan dari rencana transaksi adalah investasi langsung yang dilakukan Semen Indonesia memiliki biaya transaksi yang relatif lebih rendah dibandingkan apabila menggunakan jasa bank investasi.
“Sementara kerugian dari rencana transaksi adalah bahwa hasil yang diharapkan dari investasi di PT Varia Usaha baru dapat dinikmati dalam beberapa tahun yang akan datang, dibandingkan investasi pada instrumen keuangan lainnya yang dapat segera diperoleh hasilnya,” papar laporan itu.
Sebagai gambaran, Varia Usaha berkegiatan usaha dalam bidang jasa pengangkutan umum dan ekspedisi dengan menggunakan truk atau dengan kereta api, perdagangan termasuk ekspor impor antar pulau dalam negeri, keagenan, distributor, usaha perdagangan lainnya dan sebagainya.
Varia Usaha memiliki sejumlah anak usaha seperti PT Varia Usaha Beton yang bergerak di bidang industri hilir produk semen dengan beberapa produknya antara lain beton siap pakai, beton masonry, beton pracetak, dan batu pecah.
Saham Varia Usaha Beton dimiliki oleh Varia Usaha sebesar 63,33% dan 36,67% oleh PT SGG Prima Beton yang dalam proses pembelian dari DPSG pada akhir 2015. Varia Usaha Beton memiliki area pertambangan batu adhesit seluas 14,5 hektar yang terletak di Desa Sumber Suko, Pasuruan, Jawa Timur dan akan terus dikembangkan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel