TRIK PROPERTI: Awas! 5 Hal Ini Bahaya Dilakukan di Kamar Tidur

Bisnis.com,19 Des 2016, 17:10 WIB
Penulis: News Editor
Ilustrasi/Thelinenfactory

Bisnis.com, JAKARTA - Siapa yang tidak nyaman ketika berada di kamar tidur? Ruangan yang satu ini seringkali digunakan sebagai tempat beristirahat setelah seharian beraktivitas.

Sayangnya, ada beberapa kebiasaan yang tidak disadari bisa membahayakan diri sendiri. Apakah itu?

Kasur Tua

Tak jarang kasur disepelekan penggunaannya. Misalnya saja, kita masih menggunakan kasur tua. Padahal, kasur yang tua sudah tidak bisa menyangga badan dengan baik.

Dampaknya, badan menjadi tidak segar ketika bangun di pagi hari. Oleh sebab itu, sangat disarankan untuk mengganti kasur setiap delapan tahun sekali.

Bantal Berdebu

Disadari atau tidak, nyatanya banyak debu yang berterbangan di dalam kamar tidur. Tidak menutup kemungkinan debu tersebut menempel pada bantal dan akhirnya terhirup oleh kita.

Debu-debu tersebut dapat menimbulkan gangguan nafas, alergi, bahkan gejala asma. Akibatnya, akan mudah terkena pilek dan batuk-batuk. Sebaiknya, cuci bantal secara teratur.

Seprai Berantakan

Perlu diketahui bahwa kondisi rumah yang berantakan dapat memicu stres dan gelisah. Akibatnya, waktu tidur pun menjadi tidak nyaman dan terganggu. Biasakanlah diri untuk selalu merapikan tempat tidur dan menyimpan barang pada tempatnya.

Hewan Peliharaan

Anda punya hewan peliharaan dan sering membawanya ke kamar? Kalau ya, jangan dilakukan lagi! Bukan hanya alergi, kita pun berisiko terkena infeksi penyakit serta parasit. Kalau sudah dilakukan? Cuci semua perlengkapan tidur dan menggantinya dengan yang baru.

Membaca Sebelum Tidur

Apabila sulit tidur dan Anda adalah seorang penggemar buku, biasanya membaca adalah hal yang wajib dilakukan. Kebiasaan membaca sebelum tidur harus segera dilakukan karena bisa membuat mata menjadi cepat memburam.

Hal lain yang perlu dihindari adalah memainkan smartphone sebelum tidur. Kebiasaan ini bisa menimbulkan gejala sakit kepala, mata kering, serta penglihatan yang berkurang.

Semoga informasi ini dapat menambah pengetahuan Anda, ya!

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Fatkhul Maskur
Terkini