Kebocoran Air PDAM Bogor Tinggi

Bisnis.com,26 Des 2016, 21:01 WIB
Penulis: Miftahul Khoer
PDAM Tirta Pakuan/kemendagri

Bisnis.com, BOGOR- Tingkat kehilangan air di PDAM Tirta Pakuan Kota Bogor sepanjang 2016 masih tinggi atau mencapai 29,33%.

Direktur Utama Perusahaan Daerah Air Mimum (PDAM) Tirta Pakuan Deni Surya Sanjaya mengatakan pihaknya tengah memutar otak untuk menekan kebocoran tersebut.

"Kami sedang susun program perbaikan pipa di berbagai wilayah agar kehilangan air ini terus menurun," ujarnya di sela kegiatan Catatan Akhir Tahun PDAM Tirta Pakuan, Senin (26/12).

Dia mengakui kebocoran pipa sangat berdampak pada masyarakat karena air yang dibutuhkan pelanggan tidak mengalir hingga pernah memcapai 24 jam.

Menurutnya, kapasitas pipa yang bocor selama ini tidak bisa menghantarkan air sesuai jumlah kebutuhan pelanggan, sehingga perbaikan secara menyeluruh akan terus ditingkatkan.

Deni menjelaskan PDAM Tirta Pakuan Kota Bogor pada tahun ini telah memasang pipa 500 milimeter di Jalan Merdeka - Tentara Pelajar - Cimanggu - Kayumanis sepanjang 10 kilometer.

Selain itu, pemasangan pipa 500 milimeter juga dilakukan di Jalan Regional Ring Road hingga Kedung Halang yang jadi penopang sistem pengaliran Katulampa.

Adapun, pemasangan pipa high-density polyethylene atau HDPE dilakukan di Jalan Sindang Barang untuk mendukung pasokan air bersih ke daerah Bubulak dan lainnya.

Menurutnya, masih ada kendala dalam pelayanan pasokan air bagi pelanggan yakni pertumbuhan pemukimn dan kebiasaan buruk masyarakat yang mempengaruhi kualitas dan kuantitas air di daerah sumber air baku.

"Sepanjang 2016 ini memang kapasitas produksi belum maksimal karena beberapa hambatan. Salah satunya yang terbesar adalah pembangunan tahap pertama Katulampa," ujarnya.

Dia menambahkan untuk program tahun depan, pihaknya akan membangun reservoir 3.000 kubik guna menunjang pelayanan terhadap seluruh pelanggan.

"Tahun depan juga kami akan tingkatkan pelayanan dengan program yang direncanakan. Sehingga target 2019 terkait 100% cakupan air minum bagi masyarakat bisa terpenuhi," paparnya.

Saat ini, kata dia, jumlah pelanggan PDAM Tirta Pakuan meningkat 9,4% dari tahun sebelumnya yang mencapai 138.151. Adapun hingga 20 Desember jumlah pelanggan mencapai 147.230.

Sementara itu, Wali Kota Bogor Bima Arya mendorong salah satu badan usaha milik daerah tersebut meningkatkan kinerja seiring telah dilantiknya jabatan pucuk pimpinan di PDAM.

"Kami ingin PDAM Tirta Pakuan ke depan lebih bersih, profesional dan menguntungkan," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rustam Agus
Terkini