AKSI EMITEN 20 JANUARI: MYOR Raih Rp18 Triliun, INCO Alokasikan Capex US$80 Juta

Bisnis.com,20 Jan 2017, 07:09 WIB
Penulis: Aprianto Cahyo Nugroho
PT Mayora Indah Tbk./.Mayora.com

Bisnis.com, JAKARTA–  Sejumlah emiten melakukan aksinya untuk terus menggenjot kinerja perusahaan, dan melakukan sejumlah langkah untuk merealisasikan target di tahun 2017.

Aksi apa saja yang dilakukan sejumlah emiten pada kemarin, Kamis (19/1/207). Berikut ringkasannya: 

PT Mayora Indah Tbk. mengantongi penjualan sepanjang 2016 sebesar Rp18 triliun, atau meningkat sekitar 15%-20% year on year. Sebagai pembanding, pertumbuhan penjualan perseroan pada 2015 hanya 4,5% atau senilai Rp14,81 triliun. (Bisnis Indonesia)

Meningkatnya penjualan properti akan berimbas positif pada penjualan produk rumah tangga. PT Ace HArgware Tbk (ACES) menjadi salah satu yang diuntungkan. Kinerja emiten ritel ini diprediksi membaik, apalagi pola konsumsi masyarakat juga sedang meningkat. (Kontan)

PT Vale Indonesia Tbk. mengalokasikan capital expenditure (capex) tahun ini berkisar US$80 juta hingga US$90 juta. INCO akan menggunakan dana terebut untuk upgrade dan optimalisasi aset. (Kontan)

PT Ciputra Development Tbk. memasang target prapenjualan atau marketing sales pada tahun ini mencapai Rp8,5 triliun, atau tumbuh 18% dibandingkan dengan realisasi pada 2016. (Bisnis Indonesia)

Emiten jasa layanan transportasi taksi PT Express Transindo Utama Tbk. pada tahun ini akan menambah armada minimal 1.000 unit. Untuk mendanai penambahan tersebut, TAXI berencana menjual non core assets perseroan berupa landbank dan ruko.

Korporasi beton, PT Waskita Beton Precast Tbk., meningkatkan target laba bersih menjadi Rp1,17 triliun pada 2017 atau meningkat sekitar 13% di bandingkan dengan target awal. (Bisnis Indonesia)

PT Medco Energi Internasional Tbk. (MEDC) memberikan jaminan atas utang bank anak usahanya Medco Natuna Pte. Ltd. senilai US$230 juta. (Bisnis Indonesia)

PT Lippo Karawaci Tbk. meneken perjanjian penghentian rencana penjualan dua aset dengan pihak penjual. Penghentian disebut bersifat sementara dan akan dilanjutkan dengan syarat dan ketentuan yang baru. (Bisnis Indonesia)

PT Graha Layar Prima Tbk menyiapkan belanja modal (capital expenditure/capex) sekitar Rp300 – 400 miliar tahun ini. Dana tersebut akan dimanfaatkan untuk membiayai pengembangan bioskop tahun ini. (Investor Daily)

PT AKR Corpindo Tbk. berencana menyiapkan belanja modal sebesar Rp400 miliar hingga Rp500 miliar pada tahun ini untuk mendukung rencana ekspansi perusahaan, termasuk pembangunan pembangkit listrik tenaga gas (PLTG). (Bisnis Indonesia)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Linda Teti Silitonga
Terkini