HARGA MINYAK: Aktivitas Pengeboran AS Meningkat, WTI Ditutup Melemah

Bisnis.com,24 Jan 2017, 05:50 WIB
Penulis: Aprianto Cahyo Nugroho

Bisnis.com, JAKARTA – Harga minyak mentah melemah untuk pertama kalinya dalam tiga hari terakhir menyusul meningkatnya aktivitas pengeboran di AS.

Minyak West Texas Intermediate untuk pengiriman Maret turun 0,9% atau 47 sen ke posisi US$52,75 per barel di New York Mercantile Exchange. Total volume perdagangan sekitar 37 persen di bawah rata-rata 100 hari.

Sementara itu, minyak Brent untuk pengiriman Maret turun 26 sen ke posisi US$55,23 per barel di ICE Futures Europe exchange yang berbasis di London.

Seperti dilansir Reuters, jumlah anjungan pengeboran minyak Amerika Serikat meningkat dengan jumlah paling tinggi sejak tiga tahun terakhir, sehingga menyulitkan OPEC untuk mengurangi kelebihan pasokan global.

Berdasarkan data Baker Hughes Inc, perusahaan minyak di AS menambah 29 anjungan pengeboran per 20 Januari, jumlah terbesar sejak April 2013.

Sementara itu, Menteri Arab Saudi Energi dan Industri Khalid Al-Falih mengatakan bahwa OPEC dan produsen lain telah memotong pasokan minyak 1,5 juta barel per hari, lebih dari 80% dari target yang kolektif mereka sebesar 1,8 juta barel.

"Harga pada tingkat ini memungkinkan produsen minyak shale untuk mendapatkan keuntungan dari peningkatan output," ujar Rob Haworth, analis strategi investasi senior US Bank Wealth Management, seperti dikutip Bloomberg.

"Kami melihat ini tercermin dari jumlah anjungan yang naik serta kenaikan pada rencana investasi tahun 2017," lanjutnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Gita Arwana Cakti
Terkini